Siap-siap, LPG Tabung 3 Kg Naik Harga Usai Lebaran

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Hiswana Migas berencana akan menaikan Harga Eceran Tertinggi (HET) LPG Tabung 3 Kg usai Hari Raya Idul Fitri atau Hari Raya Idul Adha tahun ini.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekjen DPD II Sumbagsel Hiswana Migas Nina Hikmah usai rapat di Ruang Setda Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Selasa (23/5/2017).

Nina menginformasikan saat ini HET LPG tabung 3 Kg seharga Rp 14.800, harga tersebut menurutnya sudah sejak 2014 hingga saat ini belum mengalami kenaikan.

Kemarin pihaknya mencoba mengajukan kenaikan harga dengan Pemprov Sumsel dengan harga baru Rp 16.000.

"Kenaikan HET ini buat kami wajar karena memang biaya- biaya (bahan pokok) sekarang tahu sendiri, tapi kita akan lakukan lagi rapat," katanya.

"Tadi kita sudah mengatakan kepada Asisten II (Yohanes H Toruan), seandainya pun deal hari ini (kemarin) akan kita berlakukan setelah Iebaran atau habis Idul Adha," timpal Nina.

Nanti pula, lanjut Nina jika kenaikan HET sudah berlaku maka pihaknya akan menghimbau kepada pangkalan gas agar jangan jual gas terlalu mahal dan sesuai dengan HET yang ditentukan.

"Dari pangkalan ke masyarakat hanya Rp14.800 sampai hari ini dari 2014 belum berubah, makanya hari ini kita coba paparkan kemungkinan-kemungkinan jika itu bisa ditingkatkan lagi," ungkapnya.

Nina mengatakan masih wajar jika harga di pangkalan dinaikkan menjadi Rp 15.000, namun jika harga lebih dari yang ditetapkan, ia menyebutkan itu adalah hal yang konyol.

"Kalau ada Warung yang menjual Rp 21 ribu. itu yang konyol. Jadi gini, kalau ditingkat pangkalan ada yang menjual di atas harga HET nah itu menjadi tanggung jawab kami untuk memeriksa, tapi kalau di luar itu, kita tidak bisa pantau terlalu dalam makanya kita himbau masyarakat beli di pangkalan," bebernya yang juga mengatakan saat ini sudah ada satu pangkalan di satu kelurahan.