Ruwahan di Kampung Al Munawar, Doakan Keselamatan Bagi Umat Islam di Sumsel
Acara ruwahan sekaligus menyambut bulan suci Ramadan di Kampung Almunawar, sekaligus mendoakan kepada mendiang tokoh masyarakat dan para gubernur
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Lantunan mengagung-agungkan lafaz ayat suci Alquran begitu merdu diucapkan sekitar 5.000 umat muslim, Jumat (12/5/2017) malam.
Acara ruwahan sekaligus menyambut bulan suci Ramadan di Kampung Almunawar, sekaligus mendoakan kepada mendiang tokoh masyarakat dan para gubernur sebelumnya serta keselamatan bagi umat islam di Sumsel.
Sebelum pembacaan surah Yasin, adapun ayat suci Alquran dilantunkan oleh duet anggota Polri dan TNI.
Acara yang dikemas dengan memanjatkan doa ini juga diselingi hadrah.
Masyarakat Kampung Almunawar juga membuat sambutan yang begitu berbeda bagi para tamu kehormatan.
Diiringi pawai obor serta musik rebana, setiap tamu yang turun dari ketek di dermaga Almunawar diantar langsung menuju podium.
Tampak Ketua DPRD Sumsel Giri Ramanda, tokoh masyarakat Kgs Abdul Rozak, Karo Kesra Sumsel Ahmad Nasuhi, Ustaz Hendra Zainuddin serta pejabat kepolisian dan TNI ikut berkumpul pada ruwahan tahun ini.
Di sebuah layar lebar persisnya di panggung, terlihat juga foto-foto sejumlah walikota dan gubernur yang sudah wafat diperlihatkan dalam mode slide.
Ketua pelaksana ruwahan, Amak Shahab menjelaskan, ruwahan digelar untuk mendoakan arwah para leluhur sera mempererat rajutan ukhuwah Islamiah antar ulama, habib, kiai, umaroh dan kaum muslimin, menjadikan pedoman masyarakat Sumsel yang nasionalisme dan religius.
"Ruwahan kali ini disertakan Polri dan TNI yang bersama ulama membawakan syair ayat suci alquran," ungkapnya.
Sementara tokoh masyarakat Palembang Kgs Abdul Rozak mengungkapkan, dengan adanya ruwahan tentu sebagai bukti masyarakat mencintai para ulama, habib dan tokoh masyarakat yang telah tiada, melainkan bisa mempererat tali silaturahmi antar masyarakat kota Palembang.
"Ruwahan yang dikemas festival ini bukan hanya memanjatkan doa bagi para pendahulu, tapi tetap mensiarkan syiar islam serta ikut dalam menjaga keharmonisan sesama umat islam," ujar pria yang juga sebagai Ketua Kerukunan Keluarga Palembang Darussalam ini.