Berawal dari Obrolan Masa Kecil, Sukardi Malah Dapat Bacokan dari Tetangganya
Ketika ditengah perjalanan hendak pulang.Dirinya pun langsung dibacok oleh terlapor dengan menggunakan senjata tajam.
Penulis: Sri Hidayatun | Editor: Hartati
TRIBUNSUMSEL.COM.PALEMBANG- Diduga karena tersingung oleh ucapan yang dilontarkannya, Sukardi (51) menjadi korban pembacokan yang dilakukan oleh Barin (28).
Akibatnya, warga jalan KH Azhari RT 04 Kelurahan 11 Ulu Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang ini pun mengalami luka bacok di tangan sebelah kiri, luka bacok bahu sebelah kanan dan luka bacok di telinga kanan.
Akibatnya, dirinya pun sempat dibawa kerumah sakit dan mendapatkan perawatan dengan 18 luka jahitan di sekujur tubuhnya.
Tak terima atas perbuatan yang dilakukan oleh temannya tersebut, dirinya pun melapork ke SPKT Polresta Palembang, Rabu (26/4/2017).
Di hadapan petugas, ia mengatakan kejadian berawal ketika dirinya pada Jumat (14/4/2017) malam sekitar pukul 23.30 wib di lorong Aneka 78 Dalam Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang sedang asyik mengobrol dengan teman-temannya termasuk terlapor.

Ketika itu, dirinya sedang asyik ngobrol dengan teman semasa kecilnya yakmi Markoyan (saksi) dan juga ada terlapor.
Tanpa sengaja dan tak disadari dirinya, terlapor ini merasa tersinggung dengan perkataan dirinya sehingga membuat terlapor membentak dirinya.
"Saya tak tahu pak kenapa dia tersinggung. Padahal kami ngobrol tentang masa kecil bersama saksi dan dia malah membentak saya," ujarnya.
Ketika ditengah perjalanan hendak pulang. Dirinya pun langsung dibacok oleh terlapor dengan menggunakan senjata tajam.
Lanjut dia, akibatnya ia pun mengalami luka bacok dan sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit.
"Saya baru lapor karena kemarin-kemarin masih sakit pak dan sempat dirawat," ujarnya.