Siapkan 360 Komputer untuk SMA se Sumsel
Meski pelaksanaan UNBK masih akan dilaksanakan tahun depan, namun sebelum melakukan UNBK, para siswa kelas XII nantinya harus menjalani simulasi
lihat foto
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Slamet Teguh Rahayu
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Belum 100 persennya pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Sumatera Selatan (Sumsel).
Membuat Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumsel berupaya untuk meningkat kualitas pada pelaksanaan UNBK pada tahun 2018 mendatang.
Salah satu upayanya Disdik akan menyebar sekitar 360 komputer ke seluruh Sumsel, Jumat (14/4/2017).
Menurut Kepala Disdik Provinsi Sumsel, Widodo mengatakan, menurut data yang diterimanya, dari 554 SMA di Sumsel, baru 256 sekolah yang melaksanakan UNBK, sementara sisanya masih menjalani Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP).
"Baru 55 persen SMA yang sudah menjalankan UNBK. Sementara untuk SMK rata-rata, sebanyak 92 persen SMK sudah melaksanakan UNBK," katanya saaat dibincangi Tribunsumsel.
Meski pelaksanaan UNBK masih akan dilaksanakan tahun depan, namun sebelum melakukan UNBK, para siswa kelas XII nantinya harus menjalani sejumlah simulasi.
Untuk itulah, mulai dari sekarang Disdik Sumsel sudah berupaya untuk menyiapkan komputer-komputer ini.
"Baru kita ajukan, dan sekarang sudah memasuki tahap lelang. Kita berusaha membantu SMA yang ada di Sumsel secara bertahap," katanya.
Meski sudah 55 persen SMA yang menjalani UNBK. Namun ada beberapa daerah yang SMAnya sama sekali belum ada yang menjalani UNBK, diantaranya Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS) dan Musi Rawas.
"Sementara di Palembang, kebanyakan SMA Swasta yang belum melaksanakan UNBK tapi UNKP. Untuk SMA Negeri hanya SMA Negeri 20 yang belum melaksanakan UNBK," tegasnya.
