Suhu Udara di Jakabaring Akan Dipantau Melalui Alat Ini, Begini Cara Kerjanya

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Lima alat pendeteksi suhu dipasang di kawasan Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Kamis (6/4/2017).

Lima alat tersebut hibah dari Center of Research on, IOT, Data Science, and Reciliency yang diserahkan langsung ke Pemerintah Provinsi Sumsel yang diwakili oleh Kepala Badan Promosi dan Perizinan Penanaman Modal Daerah (BP3MD) Sumsel Ruslan Bahri di Hotel Grand Zuri Palembang.

"Jadi alat ini bisa mendeteksi mulai dari asap, kelembaban, tekanan udara, suhu, temperatur termasuk polusi udara," katanya.

Lima alat tersebut, lanjut Ruslan rencananya akan diletakkan di lima venue di JSC, diantaranya di Shooting Range, venue akuatik, Beach Volleyball, Venue Atletik dan lain sebagainya.

"Alat ini langsung kirimkan beritanya dan bisa dibaca di handphone kita. Data yang sudah dikirimi, maka kita bisa langsung tahu apa yang bisa kita lakukan," tambahnya.

Begitu pula dengan adanya tanda-tanda kebakaran, lanjut Ruslan alat tersebut dapat memberikan kabar duluan. Alat tersebut akan memberikan tanda-tandanya sehingga pihaknya bisa melakukan pencegahan dini.

"Kalau panas, maka dia akan memberikan tanda-tandas artinya akan segera terjadi kebakaran," ungkapnya.

Menurut Ruslan, alat ini sangat efektif untuk mendeteksi dini sehingga hasil deteksi, stakeholder terkait bisa bertindak apa yang harus dilakukan mengingat Sumsel salah satu provinsi yang pernah mengalami kebakaran hutan dan lahan.

"Alat ini sudah kita pasang baterai sendiri, seperti baterai handphone yang dipasang, disana saat mendeteksi maka baterai terpakai tapi kalau tidak dia akan mati dengan sendirinya," ungkap Ruslan yang juga menginformasikan total hibah tersebut memakan dana Rp 170 Miliar.