Apa Kamu Tahu 'Sabit' di Kuku Jadi Pertanda Jika
Jumlah sabit di kedua tangan harus mencapa. Kenapa ada orang yang tidak punya sabit di jarinya?
Editor:
Kharisma Tri Saputra
Namun hal tersebut tidak ada dalam situasi relaksasi.
Hasil ini sebagian mendukung hipotesis bahwa peserta lebih cenderung terlibat dalam perilaku BFRB ketika mereka merasa bosan, frustrasi, dan tidak puas daripada ketika mereka merasa santai.
"Selain itu, mereka terlibat dalam perilaku ini ketika mereka berada di bawah tekanan stres. Ini berarti bahwa kondisi ini tidak hanya karena kebiasaan 'gugup'," tambah penulis studi Sarah Roberts.
Temuan yang diterbitkan dalam Journal of Behaviour Therapy and Experimental Psychiatry ini menunjukkan bahwaindividu dengan perilaku BFRB dapat melakukan perawatan yang dirancang khusus untuk mengurangi rasa frustrasi dan kebosanan serta memiliki kecenderungan menjadi seorang perfeksionis.
Berita Terkait