Ini Loh 8 Kebiasaan Buruk yang Membahayakan Jantung Anda
Meningkatnya risiko seseorang terkena penyakit jantung salah satuya akibat kebiasaan menjalankan pola hidup yang tidak sehat.
Penulis: Melisa Wulandari | Editor: Hartati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Penyakit jantung kini tak hanya terjadi pada orangtua, tetapi mulai banyak ditemui pada usia muda.
Meningkatnya risiko seseorang terkena penyakit jantung salah satuya akibat kebiasaan menjalankan pola hidup yang tidak sehat.
Bila kebiasaan tidak sehat tersebut dilakukan selama bertahun-tahun sejak kecil, risiko terkena penyakit jantung pada usia muda menjadi lebih tinggi.
Berikut 8 kebiasaan buruk yang membahayakan kesehatan jantung seperti dikutip dari Time.com.
Berobat Jantung Cukup di RS RK Charitas Tidak Perlu ke Luar Negeri, Ditanggung BPJS Pula
Rumah Sakit RK Charitas bertekad menjadi rumah sakit pusat jantung pertama di Sumsel dan Sumbagsel.
Saat ini persiapan heart center RS Charitas sudah 85 persen dan diperkirakan November akan dilaunching dan siap digunakan untuk melayani pasien gangguan jantung.
Layanan heart center disiapkan karena di Sumsel saat ini baru dua rumah sakit tipe A namun hanya satu rumah sakit yang bisa melayani Layanan jantung namun layanan itu belum maksimal belum bisa beroperasi 24 jam.
"Charitas memiliki layanan Charitas Cardiovascular Center (CCC) yang disiapkan untuk menjawab kebutuhan layanan jantung bagi masyarakat Sumsel dan Sumbagsel," ujar Dokter Edo dokter spesialis Jantung RS Charitas Palembang saat berkunjung ke Graha Tribun, Selasa (27/9/2016).
Layanan ini meliputi layanan penyakit jantung, gangguan irama jantung, bedah jantung dan varises.
Dokter spesialis jantung RS RK Charitas dr Edo Tondus SPJP mengatakan RS RK Charitas Palembang bakal menjadi acuan rumah sakit untuk berobat jantung.

Selama ini masyarakat lebih familiar berobat jantung ke luar negeri.
Padahal sakit jantung adalah sakit yang harus segera mendapat perawatan medis cepat sementara berobat ke luar negeri membutuhkan proses yang lama.
Butuh waktu memesan tiket pesawat, membawa pasien dan memasan kamar rumah sakit sementara pasien harus berpacu dengan waktu agar nyawa pasien terselamatkan.
Semua itu juga perlu biaya tidak murah dan sedikit.
"Penyumbatan jantung itu harus segera dibuka kurang dari 12 jam jadi harus berpacu dengan waktu jika berobat jadi berobat ke RS Charitas lebih mudah dan efisiensi waktu dan biaya karena bisa dicover oleh BPJS," tambah dokter Edo.
Layanan jantung ini melayani pasien 24 jam sehari dan tujuh hari seminggu.