Manfaatkan Hari Libur, AKBP Audie Keliling OKUT, Pantau Keamanan dan Jembatan Gunungbatu

Untuk memastikan wilayah hukum Polres OKU Timur aman dari gangguan Kamtibmas dengan kesiapsiagaan personil yang ada di seluruh polsek, Kapolres OKU T

zoom-inlihat foto Manfaatkan Hari Libur, AKBP Audie Keliling OKUT, Pantau Keamanan dan Jembatan Gunungbatu
ist
PANTAU JEMBATAN - Kapolres OKU Timur AKBP Audie S Latuheru saat memantau sejumlah wilayah dan Jembatan Gunungbatu dengan berpakaian preman untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat atas pelayanan kepolisian.

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Untuk memastikan wilayah hukum Polres OKU Timur aman dari gangguan Kamtibmas dengan kesiapsiagaan personil yang ada di seluruh polsek, Kapolres OKU Timur mengisi hari libur akhir tahun dengan berkeliling ke seluruh daerah dan mapolsek guna berkomunikasi dengan masyarakat mengenai gangguan kamtibmas dan pelayanan kepolisian.

Dengan menggunakan kendaraan tanpa pengawalan, Kapolres menuju polsek-polsek terjauh sehingga mengetahui bagaimana kesiapsiagaan anggota polisi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan secara mendadak.

"Saya berkeliling tanpa menggunakan pengawalan apalagi mobil dinas. Sengaja saya datang dengan mengenakan celana pendek, dan bertopi agar tidak dikenali oleh anggota Polisi."

"Tujuan saya untuk mengetahui apakah personil di lokasi terjauh siap jika ada kejadian mendadak. karena polisi harus siap kapanpun dan dimanapun meskipun pada saat libur sekalipun," tulis kapolres AKBP Audie S Latuheru Senin (2/1/2017).

Awalnya lanjut Audie sejumlah anggota polisi yang ada di lokasi penjagaan polsek-polsek terkejut melihat kedatangan saya yang tanpa adanya pemberitahuan terlebih dahulu.

Namun melihat seluruh anggota siaga dan tetap memngawasi daerahnya masing-masing sudah cukup tenang yang artinya pelayanan polisi kepada masyarakat tetap diutamakan meskipun harus meninggalkan keluarga mereka yang semestinya digunakan untuk mengisi libur akhir tahun.

Usai melakukan peninjauan di sejumlah Mapolsek, Audie kemudian menuju Desa Gunungbatu, Kecamatan Cempaka untuk memantau kondisi jembatan Gunungbatu yang beberapa waktu lalu dilakukan perbaikan secara darurat dengan dana yang diperoleh dengan cara urunan seluruh jajaran instansi polisi, pemerintah dan masyarakat Cempaka.

Kondisi jembatan saat ini sudah cukup baik dan sudah bisa dilalui oleh kendaraan baik roda dua maupun roda empat.

"Masyarakat sangat senang dengan kondisi jembatan saat ini yang sudah bisa dilalui. Jembatan itu sangat mempengaruhi perekonomian masyarakat yang tentunya harus segera diperbaiki dengan cepat."

"Jika dibiarkan berlarut-larut dikhawatirkan akan berdampak pada hal-hal yang tidak diinginkan. untuk itu kita melakukan perbaikan secara swadata dan darurat dengan menarik urunan seluruh personil polisi tanpa terkecuali anak-anak sekolah," katanya.

Sedangkan Camat Kecamatan Cempaka Berlian SE MM ketika dikonfimasi mengatakan, manfaat jembatan tersebut sangat besar setelah diperbaiki meskipun secara darurat. Jembatan Gungbatu tersebut kata dia, bukan hanya dimanfaatkan oleh masyarakat cempaka dan OKU Timur saja. namun juga dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat luar bahkan nasional.

"Setiap hari saya memantau kondisi jembatan tersebut apakah membahayakan atau tidak. dan yang melintas sangat mengejutkan nomor polisi yang lewat bukan hanya BG saja melainkan ada yang dari jakarta, bali bahkan dari aceh, yang artinya jembatan tersebut dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat. tercatat setiap hari kendaraan yang melintas di jembatan tersebut mencapai hingga 200 unit lebih yang berasal dari berbagai daerah," katanya.

Masyarakat kata dia, sangat bersyukur atas prakarsa Kapolres OKU Timur yang telah melakukan perbaikan jembatan Gunungbatu tersebut hingga bisa dilalui meskipun secara darurat. Inisiatif kapolres untuk membangun jembatan tersebut sangat dirasakan masyarakat dan sangat membantu. Jembatan Gunungbatu tersebut kata dia, Sangat dibutuhkan masyarakat untuk beraktifitas sehari-hari. Masyarakat yang berdomisili di wilayah tersebut sebagian besar petani pisang, sayur, Kates dan hasil pertanian lainnya yang tentunya sangat bergantung pada jembatan tersebut untuk mengangkut hasil bumi keluar daerah.

"Jika mereka harus memutar atau menyeberang menggunakan perahu, maka berapa besar biaya yang harus dikeluarkan yang tentunya tidak akan sebanding dengan keuntungan dari hasil penjualan. Masyarakat sangat berterimakasih kepada pak Kapolres yang telah memiliki ide untuk membangun jembatan darurat ini. Masyarakat sangat terbantu," katanya. (hen).

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved