Coba Ikuti Tips Sederhana Ini untuk Mengobati Flu, Batuk, Sakit Perut Hingga Nyeri Haid
Cobalah beralih ke cara-cara yang lebih alami untuk mengatasi masalah kesehatan Anda.
Karena cara ini benar-benar aman tidak seperti obat lainnya yang dapat merusak sistem di dalam tubuh.
Anda juga dapat memanfaatkan pengobatan ini untuk meredakan nyeri haid.
Cukup dengan berbaring, lalu tekan bola kapas yang sudah diletakkan pada pusar Anda dengan lembut.
Tak hanya itu, cara ini juga dapat mengobati sakit perut dan mencegah mabuk perjalanan.
Untuk meningkatkan efektivitas, taburi sedikit garam pada kapas sebelum Anda meletakkannya di pusar Anda. (Muhamad Edward)
Berawal dari Flu, Gadis Ini Kena Penyakit Otak
Seorang remaja perempuan tidak menyangka serangan flu yang ia alami empat bulan lalu membuat dirinya tak bisa menggerakkan tangan, kaki.
Bahkan dia mengalami kesulitan untuk makan dan berbicara. Minggu (12/4/2015).
Dilansir Dailymail, sejumlah dokter masih terus melakukan sejumlah penyelidikan mengenai penyakit yang diderita gadis berusia 17 tahun bernama Natasha Willard ini.

Seorang remaja perempuan tidak menyangka serangan flu yang ia alami empat bulan lalu membuat dirinya tak bisa menggerakkan tangan, kaki, bahkan dia mengalami kesulitan untuk makan dan berbicara
Namun dokter memperkirakan kalau, Willard menderita penyakit Encephalitis dan masih terus mendalami kemungkinan yang akan terjadi padanya.
Encephalitis adalah radang jaringan otak yang dapat disebabkan oleh bakteri cacing, protozoa, jamur, ricketsia atau virus.
Penyakit encephalitis merupakan salah satu penyakit yang mengerikan bagi kita karena organ yang terkena merupakan organ vital yang paling penting yaitu otak.
Encephalitis secara harfiah berarti radang otak, tapi biasanya mengacu pada radang otak yang disebabkan oleh virus.
Encephalitis adalah penyakit langka yang terjadi pada sekitar 0,5 per 100.000 orang–paling sering pada anak-anak, orang tua, dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah (misalnya, orang dengan HIV / AIDS atau kanker).
Meskipun beberapa ribu kasus encephalitis (juga disebut ensefalitis virus atau ensefalitis akut aseptik) yang dilaporkan, para ahli menduga bahwa mungkin lebih banyak tidak dilaporkan karena gejala sangat ringan.