Polisi Bersenjata Lengkap Amankan Lokasi Dugaan Penemuan Bom di Tangerang

Adapun polisi yang terluka, termasuk Effendi, telah dilarikan ke rumah sakit.

Andri Donnal/Kompas.com
Kondisi depan Kawasan Pendidikan Cikokol, Kota Tangerang, yang dipasang garis polisi pada Kamis (20/10/2016). Polisi bersenjata lengkap menutup dan mengamankan lokasi sekitar. 

TRIBUNSUMSEL.COM, TANGGERANG - Jajaran Polres Metro Tangerang menutup area depan sekolah Yupentek di Kawasan Pendidikan Cikokol, Kota Tangerang, Kamis (20/10/2016) pagi.

Dari informasi sementara, sejumlah polisi diserang orang tak dikenal hingga membuat Kapolsek Tangerang Komisaris Effendi dan anggota polisi lain terluka.

"Jangan dekat-dekat dulu, ini ada benda diduga bom," kata seorang anggota polisi kepada Kompas.com, di lokasi.

Dari pantauan, nampak puluhan polisi bersenjata berjaga di lokasi.

Garis polisi pun dibentangkan di depan area masuk sekolah Yupentek.

Nampak Kapolres Metro Tangerang Komisaris Besar Irman Sugema bersama Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Herry Heryawan di dalam area sekolah.

Irman terlihat sempat mengamankan beberapa benda yang diduga sebagai barang bukti penyerangan terhadap anggota polisi, salah satunya golok.

Hingga saat ini, belum ada informasi resmi yang diberikan kepada pewarta di lokasi terkait siapa pelaku penyerangan.

Adapun polisi yang terluka, termasuk Effendi, telah dilarikan ke rumah sakit.

Penulis : Andri Donnal Putera

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved