Sriwijaya FC

Sriwijaya FC Akan Pantau Laga-laga TSC Berikutnya, Iwan Sukoco Tak Boleh Lagi Jadi Wasit

SFC gagal meraih poin dalam lawatan ke kandang PSM Makassar di Stadion Andi Mattalatta

Editor: M. Syah Beni
Antara
Pelatih Sriwijaya FC Widodo C Putro terlibat adu argumen dengan wasit Iwan Sukoco 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Manajemen Sriwijaya FC (SFC) mengaku tetap pada sikap awal yakni menuntut ketegasan dari PT Gelora Tri Semesta (GTS) selaku operator kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) 2016.

Manajemen Sriwijaya FC meminta agar mengistirahatkan perangkat pertandingan yang memimpin laga antara laskar wong kito melawan PSM Makassar, Senin (17/10) sore kemarin di stadion Andi Mattalatta Makassar.

Saat ini, manajemen SFC mengaku masih menunggu sikap resmi dari komisi disiplin TSC 2016 yang mengusut surat protes resmi SFC yang sudah dilayangkan usai berakhirnya laga kemarin.

"Kita akan lihat dalam beberapa hari ke depan apa balasan dari pihak GTS, selain itu kita juga akan memantau laga di pekan berikutnya apakah Iwan Sukoco masih bertugas atau tidak," ujar sekretaris tim SFC, Achmad Haris saat dikonfirmasi Selasa (18/10) sore.

SFC gagal meraih poin dalam lawatan ke kandang PSM Makassar di Stadion Andi Mattalatta, Senin (17/10) sore.

Sempat unggul 1-0 lewat gol Musyafri, SFC justru kebobolan di menit akhir sehingga menelan kekalahan dengan skor 1-2.

Pelatih Widodo Cahyono Putro dan pemain senior Firman Utina menuding wasit Iwan Sukoco telah merampok poin Laskar Wong Kito.

Kekecewaan terpancar dari raut wajah para pemain SFC.

Widodo melancarkan protes keras setelah Ferdinand Sinaga menjebol gawang SFC menit ke-92.

Pertandingan terganggu sekira 10 menit. M Ridwan, yang menjabat kapten tim menggantikan Supardi, terlihat mendorong official tim PSM.

Widodo menganggap wasit telah keliru dalam mengambil keputusan.

“Kejadiannya sangat dekat dengan asisten wasit, yang anehnya Iwan juga berani memutuskan bola untuk PSM, padahal asistennya belum memutuskan. Silakan liat rekaman pertandingannya, semua orang di stadion juga tahu bahwa lemparan tersebut seharusnya untuk SFC,” kata Widodo.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved