Glory SFC
Takut Cedera Tambah Parah, WCP Cadangkan Teja Paku Alam
Ia memilih membangkucadangkan Teja Paku Alam saat menjamu Bhayangkara FC, Minggu (2/10) sore di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang.
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Meski kondisinya sudah jauh membaik, namun pelatih Sriwijaya FC Widodo C Putro tidak berani mengambil resiko.
Ia memilih membangkucadangkan Teja Paku Alam saat menjamu Bhayangkara FC, Minggu (2/10) sore di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang.
Penjaga gawang muda ini memang masih dalam proses pemulihan cedera di bagian jari tangan kirinya.
Cedera tersebut didapatnya saat membela PON Sumsel di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jabar 2016 yang baru saja berakhir.
“Setelah kita komunikasikan dengan tim dokter dan bertanya langsung ke Teja, kondisinya jarinya yang cedera memang masih terasa nyeri."
"Karena masih banyak pertandingan yang akan dimainkan ke depan, maka lebih baik dia beristirahat dulu sampai benar-benar sembuh, terlalu beresiko jika dipaksakan turun,” ungkap WCP saat dihubungi Minggu (2/10) siang.
Sementara itu, Teja sendiri mengku kondisinya memang belum fit 100 persen dan tidak mempermasalahkan dirinya tidak dimainkan saat laga melawan BFC sore ini.
“Keputusan ada di pelatih, saya tentu paham karena ini juga untuk kebaikan saya dan yang paling utama kepentingan SFC sendiri,” jelasnya singkat.