Sejak Gatot Brajamusti Ditangkap, Ayah Kandungnya Memilih 'Vakum' Berdakwah
H. Dudung yang selama ini kerap memberikan tausyiah dan dikenal sebagai tokoh agama dilingkungan sekitarnya, terpaksa harus vakum
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq
TRIBUNSUMSEL.COM, SUKABUMI - Kasus dugaan penyalahgunaan narkoba yang membelit Gatot Brajamusti menjadi pengalaman hidup terberat bagi keluarga besar H. Dudung.
H. Dudung yang selama ini kerap memberikan tausyiah dan dikenal sebagai tokoh agama dilingkungan sekitarnya, terpaksa harus vakum berdakwa untuk menenangkan hati dan pikirannya.
"Bapak punya banyak Masjid Jami dan berbagai kegiatan, tapi setelah kejadian ini bapak memilih rehat dulu," ujar H. Dudung ketika ditemui Tribunnews.com, di kediamannya, kawasan Cisaat, Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (8/9/2016).
"Makanya kenapa bapak mau istirahat dakwahh dulu, sampai jiwa bapak kuat lagi. Bapak tahu Allah memperlihatkan kuasanya seperti ini, dan Allah pasti adil," sambungnya.
Pria paruhbaya yang mengenakan kopiah putih, kacamata lensa bening itu mengaku lebih banyak menghabiskan waktu di dalam masjid.
Ia bahkan kerap tidur disebuah ruangan berukuran sekitar 3x4 meter dan terdapat kasur, lemari buku serta kamar mandi di lingkungan masjid At Tawwabiin yang didirikan dia dan Gatot.
