Dikenal pendiam, Bastari Tewas dengan Luka Bacok

saat mereka melintas di lokasi kejadian. Tiba-tiba datang dua orang pria menggunakan sepeda motor langsung membacok Dedi.

TRIBUN SUMSEL/SLAMET TEGUH RAHAYU
Jenazah Bastari saat berada di rumah duka 

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Slamet Teguh Rahayu

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Nasib naas dialami Ahmad Bastari (39) yang tewas usai dibacok orang tak dikenal saat melintas di Jalan Depaten Lama Kelurahan 27 Ilir Kecamatan IB II, Minggu dinihari (4/9/2016).

Atas peristiwa tersebut, Bastari harus tewas di lokasi kejadian tanpa sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Tak ada yang menduga, pria pendiam dan dikenal tak banyak ulah itu harus tewas dengan cara yang mengenaskan.

Menurut Dedi (19), keponakan Bastari saat dibincangi Tribunsumsel mengatakan, saat kejadian Bastari memang tengah bersamanya. Mereka keluar dari rumah dengan berjalan kaki, bertujuan untuk mencari angin segar.

Namun tanpa diduga, saat mereka melintas di lokasi kejadian. Tiba-tiba datang dua orang pria menggunakan sepeda motor langsung membacok Dedi.

"Sempat hendak membacok saya, saya tangkis, dan hanya tangan saya yang kena. Saat itu paman saya yang dibacok, dia tidak bisa mengelak dan mengenai lehernya. Yang bacok itu, pria yang dibonceng pak, setelah itu dia langsung kabur," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved