Jadi Wakapolda Lampung, Krishna Murti Ditunggu Kasus Mutilasi Sadis Anggota DPRD
Krishna Murti bakal ditunggu oleh satu kasus mutilasi anggota DPRD Lampung, Pansor yang hingga saat ini belum terungkap.
TRIBUNSUMSEL.COM - Nama Kombes Krishna Murti, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya masuk dalam daftar perwira menengah yang dimutasi oleh Mabes Polri.
Nama Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Krishna Murti dipromosikan menjadi Wakapolda Lampung.
Krishna menggantikan Wakapolda Lampung sebelumnya, Kombes Bonifasius Tampoi, yang diangkat dalam jabatan baru sebagai Seslem Sespim Polri Lemdikpol.
Krishna Murti bakal ditunggu oleh satu kasus mutilasi anggota DPRD Lampung, Pansor yang hingga saat ini belum terungkap.
Polda Sumsel bersama-sama Polda Lampung terus berupaya mengungkap kasus ini hingga menangkap pelakunya.
Tetapi, penyidik masih kesulitan mengungkap kasus ini terutama motif dari mutilasi yang dialami M Pansor. Terlebih, tubuh utama dari M Pansor hingga saat ini sama sekali belum ditemukan.
Dir Reskrimum Polda Sumsel Kombes Pol Daniel TM Silitonga menuturkan hingga kini, penyidik masih terus mengumpulkan bukti-bukti guna mengungkap kasus ini.
"Pelaku ini diduga memmbuang korban ketika malam dan bertepatan saat hujan turun, karena dari hasil otopsi potongan tubuh sedikit bersih diduga terkena hujan. Itulah agak sulit untuk mengungkapnya," ujarnya, Senin (13/6).
Terlebih, tubuh utama dari M Pansor hingga kini belum ditemukan dan penyidik juga belum bisa menetukan penyebab kematian korban secara pasti. Untuk sementara ini hasil gelar perkara jika tidak lama korban meninggal, baru dimutilasi pelaku.
Begitu pula dengan motif pasti dari mutilasi ini, karena hasil rapat bersama hingga kini juga belum ditemukan barang korban yang hilang. Sehingga motif perampokan atau pembunuhan murni baru mutilasi juga belum bisa terungkap.
"Untuk saat ini bagian Sumsel mencari tubuh utama korban, karena memang sam
Sementara itu, Menanggapi adanya mutasi itu, melalui instagram miliknya @Krishnamurti_91, Krishna berkomentar. Berikut komentar Krishna atau yang biasa disebut KM (Krishna Murti) tersebut.
"Pangkat jabatan hanyalah amanah.. Negara menugaskan dimanapun, harus dipertanggungjawabkan dg baik. Beda tempat beda bumi beda cara pendekatan.. Semoga ditempat baru ini kami akan selalu amanah. Saya tetap KM yang suka update medsos. Saya akan tetap jadi KM yang apa adanya. Bedanya : Saya akan banyak pakai baju seragam dan tidak premanan lagi.. Kira2 spt ini tampang saya ditempat baru nanti.. Semoga Polisi makin dicintai dan dipercaya masyarakat..
#kmupdates
Dalam komentarnya, Krishna mengatakan ada perbedaan mencolok dikala dirinya mengemban tugas sebagai Wakapolda Lampung, yakni ia akan memakan seragam dinas polisi, tidak lagi berpakaian preman.
Meski begitu, Krishna mengaku akan selalu update dan eksis di media sosial. Mantan Kapolsek Penjaringan ini juga akan menjadikan jabatan barunya itu sebagai amanah.
Atas status Krishna itu, banyak pihak berkomentar. Intinya mereka mengucapkan selamat pada Krishna dan berharap Krishna sukses di tempat yang baru. (Tribunnews.com/ard/TS)