Panglima TNI: Delapan Senjata Ilegal Sudah Disita

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo membenarkan adanya pembelian senjata yang dilakukan oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres)

Tribun Lampung/Wakos Gautama
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengunjungi Korem 043/Garuda Hitam, Lampung, Selasa (26/4/2016), dalam rangka memberikan pengarahan kepada para prajurit dan PNS. 

Saat melakukan aksinya, Sumilat mengetahui bahwa para anggota Paspampres akan membawa senjata yang dibeli secara ilegal itu, dari AS ke Indonesia.

Sumilat mengaku bersalah membuat pernyataan palsu untuk pembelian senjata yang menyatakan dirinya membeli senjata untuk keperluan pribadi.

Jaksa New Hampshire Emily Gray Rice mengatakan, ada konsekuensi dari perdagangan senjata internasional. "Pengiriman senjata api ke luar negeri secara ilegal dapat dengan mudah berakhir ke tangan yang salah," katanya.

"Penyelundupan senjata internasional akan dituntut semaksimal mungkin untuk melindungi orang yang tidak bersalah, baik Amerika dan asing, dari penggunaan pidana senjata AS di luar negeri," tambahnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved