Dua Pondok Persembunyian Pelaku Begal Ditemukan Polisi, Isinya Sangat Mengejutkan

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Ari Wibowo

TRIBUNSUMSEL.COM,PALI- Sebanyak 15 polisi berpakaian preman dari Polsek Talang Ubi, kembali lagi melakukan pengerbakan dua pondok warga di tengah perkebunan, Rabu(15/6) sore.

Kedua lokasi yang diduga kuat perkumpulan pelaku begal, tepatnya di Tebing Gajah Sungai Kasai, Desa Simpang Solar, Talang Ubi, PALI perbatasan dengan Kabupaten Musi Rawas, dari tempati itu, petugas mengamankan beberapa barang bukti diantaranya.

Tiga Senjata Api Rakitan(Senpira) jenis laras panjang, Senpira jenis revolver dan satu butir amunisi jenis FN aktif.

Dua pucuk senapan angin yang sudah dirakit menjadi Senpira jenis kecepek.

Dua bilah senjata tajam jenis parang sepanjang 75 cm, sembilan potong pipa besi diduga peralatan untuk merakit Senpira.

Satu masker atau sebo yang di duga sering digunakan untuk melakukan kejahatan. Tiga blok mesin sepeda motor berbagai macam jenis dan Bermacam alat mesin bekas sepeda motor.

Namun, sayangnya setelah petugas menempuh jarak sekitar 2 jam menggunakan kendaraan roda empat, dan berjalan sekitar 4 kilometer menuju lokasi pengerbakan. Pelaku belum berhasil diamankan.

Kapolsek Talang Ubi, Kompol Janton Silaban SIK SH, mengatakan pondok kebun milik petani yang telah lama ditinggalkan diduga kuat ditempati sebagai persembunyian pelaku begal sebelum dan sesudah melakukan penodongan motor di wilayah PALI.

"Dua pondok yang digeledah diduga tempat persembunyian pelaku begal yang menjalankan aksi di wilayah hukum Talang Ubi," kata Kompol Janton.

Janton mengakui, dari hasil pengeledahan itu pihaknya belum berhasil menangkap pelaku. Namun, petugas mengamankan beberapa barang bukti.

"Nama pelaku sudah ketahui, dan menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO), dari lokasi pengeldahan kami menemukan barang bukti kejahatan yang digunakan pelaku saat menjalankan aksinya," jelas Kompol, Janton