Bule Stress Ini Buat Geger di Atap Hotel di Bali

Laporan Wartawan Tribun Bali Manik Priyo Prabowo

TRIBUNSUMSEL.COM, BALI - Aksi Kele R Sanele, bule Australia bikin orang geleng geleng kepala.

Pasalnya, ia nekat naik dan berteriak-teriak di atap bangunan Hotel Grand Inna Kuta Bach.

Terang saja aksi yang dilakukan Kele ini membuat geger kawasan Kuta, Badung, Bali dan sekitarnya, Rabu (25/5/2016).

Gerak-geriknya seperti orang mabuk.

Beruntung, Kele yang masuk hotel melalui pintu belakang di sekitar kolam renang itu, berhasil dilumpuhkan aparat Polsek Kuta, Basarnas dan Polda Bali.

Sontak saja, warga dan pegawai hotel ramai-ramai menyaksikan proses melumpuhkan bule yang tanpa mengenakan baju itu.

Bahkan, saat bernegosiasi dengan polisi, Kele yang mungkin saat itu tidak bisa lagi menahan kencing, nekat kencing ke arah warga yang menyaksikan ulahnya.

Public Relation Grand Inna Kuta Beach, Ira Agustin, menjelaskan, seusai masuk dari pintu belakang hotel, Kele masuk kamar milik salah seorang tamu.

Dari situ, Kele langsung naik melalui jendela dan terus berjalan ke atap hotel.

"Kita tidak tahu dia (Kele) menginap di mana. Yang jelas dia bukan tamu hotel kita. Saat diminta turun dan ditanya tinggal di hotel mana, dia nggak menjawab. Dia masuk hotel sekitar pukul 12.00 wita. Dia berada di atas hotel sekitar empat jam,” tutur Agustin kepada Tribun Bali, kemarin.

Keterangan saksi sekuriti hotel bernama I Made Suwirta, menyatakan, saat itu dirinya tengah berjaga di pos melihat ada seorang tamu asing yang hanya menggunakan celana pendek tanpa baju.

Bule itu masuk ke areal hotel dengan berlari dari arah Pantai Kuta.

Selanjutnya saksi melakukan pengejaran, namun orang asing tersebut berlari dan menghilang ke bangunan hotel.

"Ternyata dia sudah berada di atas atap bangunan hotel dan teriak teriak," ungkap Made Suwirta, kemarin.

Lantaran bule tersebut meresahkan warga di lingkungan hotel dan para tamu hotel, pihak hotel melaporkannya ke Polsek Kuta.

Pantauan Tribun Bali, kemarin, sebelum diamankan aparat Polsek Kuta, Kele bertingkah aneh, berbicara sendiri.

Dia terlihat beberapa kali mondar-mandir dan berjalan di atas atap sambil kencing.

Bahkan si bule mengeluarkan alat vitalnya ke arah warga yang terus merayunya untuk turun.

"Kele sepertinya mabuk karena melakukan hal-hal yang tak wajar dan mungkin juga stres. Kita amankan Kele dan membawanya ke Kantor Imigrasi di Nusa Dua," ujar Kapolsek Kuta, Kompol I Wayan Sumara.

Kepala Pimpinan Panit II Buser, Polsek Kuta, Ipda Danang Eko Abrianto, berhasil ‘menjinakkan’ Kele saat dia mulai kelelahan.

Eko pun mengendap-ngendap naik ke atas atap hotel dan tanpa suara berhasil mendekati Kele.

“Saya menangkap lengan kiri Kele dan menariknya, sementara empat petugas lain bersiaga memborgolnya,” ujar Eko kepada Tribun Bali.

Sesuai diamankan, Kele diantar petugas Basarnas dan petugas kepolisian ke Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Ngurah Rai di Mumbul, Nusa Dua, Badung.