Ngetren di Kalangan Mahasiswa, Ini Dampak Buruk Belajar Sistem 'SKS'

TRIBUNSUMSEL.COM- Hai Sobat, apa nih kegiatan di malam yang sejuk ini? Lagi siap-siap untuk tidur atau masih gelisah dengan tugas yang menumpuk dan ditambah lagi besok mau ujian?

Sebagai mahasiswa memang tidak dapat dipungkiri bahwa tiap hari pasti ada aja tugas dari dosen, apalagi seperti saat ini lagi musim ujian pasti pusing dan kalau sudah seperti ini jalan yang ditempuh pasti sistem SKS.

Sistem Kebut Semalam (SKS) adalah istilah buat para pelajar atau mahasiswa yang belajar hanya dalam waktu semalam.

Menurut Anisah Dwi Rahmawati, mahasiswi Poltekkes Kemenkes Palembang, belajar menggunakan sistem SKS adalah yang belajar yang tidak efektif.

"Dengan sistem sks membuat otak kita berpikir lebih keras dengan hanya waktu semalam, dan efeknya pelajaran yang didapat akan mudah lupa" tutup Anisah.

Belajar menggunakan sistem ini tentunya lebih banyak kerugian yang didapat dari pada manfaatnya. seperti persiapan yang kurang sehingga hasil yang didapat akan tidak maksimal selain itu tidak baik bagi kesehatan yaitu bergadang sampai larut malam.

"Bergadang adalah contoh hasil negatif dari sistem sks, oleh karna itu kita harus merubah sistem belajar dengan cara rutin belajar dan mengerjakan tugas tepat waktu" ungkap Aan Restu, mahasiswa UIN Raden Fatah.

Nah Sob, gimana masih ada yang pakai sistem ini, kru harap sih sobat punya sistem yang bagus dalam belajar. Semoga bahasan ini dapat membuka pikiran sobat agar belajar tidak hanya pada saat besok mau ulangan loh, tetapi belajar secara rutin lebih baik. (BerandaMuda/Yusufsemendawai)