Selengkapnya Edisi Cetak Tribun Sumsel

Hamil Tujuh Bulan Dimutilasi, Pengakuan Tetangga, Korban Warga Palembang

Wanita sedang hamil tujuh bulan itu diduga dibunuh dengan cara dimutilasi.

Editor: M. Syah Beni
Warta Kota/Banu Adikara
Polisi mengevakuasi korban mutilasi di kontrakan korban di wilayah Cikupa, Kabupaten Tangerang pada Rabu (13/4) pagi. 

TRIBUNSUMSEL.COM, CIKUPA - Sesosok mayat wanita ditemukan di sebuah rumah wilayah Telagasari, Cikupa, Kabupaten Tangerang, Rabu (13/4/2016) pagi.

Wanita sedang hamil tujuh bulan itu diduga dibunuh dengan cara dimutilasi.

Penemuan mayat terungkap setelah warga mencium bau tak sedap.

Polisi belum berhasil mengungkap identitas perempuan hamil tujuh bulan yang ditemukan tewas mengenaskan dalam kondisi tubuh terpotong lima di kontrakan Desa Telaga Sari, RT 12/01, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Rabu

Janin di kandungannya juga meninggal. Dugaan sementara pelaku pembunuhan sadis itu dilakukan suaminya.

Tetangganya mengatakan, perempuan itu berasal dari Palembang. Polisi masih menyelidiki kasus ini.

"Dua tangan korban dipotong bagian bahu dan dua kaki dipotong di pangkal paha. Yang ditemukan hanya bagian badannya saja, dua kaki dan tangannya tidak ada," kata Kapolresta Tangerang Kompol Irman Sugema ditemui di Ruang Jenazah RSUD Kabupaten Tangerang.

Jasad perempuan itu ditemukan di sebuah kontrakan Kampung Telaga Sari, Desa Telaga Sari, RT 12/01, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.

Irman mengatakan, pihaknya masih menyelidiki potongan kaki dan tangan yang diduga disembunyikan oleh pelaku. Selain itu identitas korban juga masih belum diketahui.

"Keberadaan tangan dan kaki sedang kita cari," jelasnya.

Pria Rambut Cepak

Pria yang diduga suami pembunuh wanita hamil tujuh bulan di Cikupa, Tangerang sempat kembali ke rumah kontrakan di kawasan Telagasari.

Warga sempat memergoki pria tersebut hendak masuk lagi ke rumah kontrakan.

Namun pria tersebut batal karena sempat ditanyai warga sekitar.

Pria yang diketahui dengan ciri-ciri berambut cepak itu datang sekitar pukul 07.00 WIB pada hari Rabu, sementara berselang satu jam kemudian polisi datang ke lokasi kejadian.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved