PKS Incar 2 Juta Kader Baru
Dalam menyongsong pemilu 2019 mendatang, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berupaya untuk meraih maksimal nantinya
Penulis: Arief Basuki Rohekan |
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Arief Basuki Rohekan
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG,--Dalam menyongsong pemilu 2019 mendatang, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berupaya untuk meraih maksimal nantinya. Dalam upaya mewujudkannya, PKS mengincar sekitar 2 juta kader baru se Indonesia yang bisa dibina.
Kepastian ini disampaikan, Ketua Bidang Wilda Sumbagsel DPP PKS Gufron Aziz Fuadi disela-sela membuka Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) PKS Sumsel, Sabtu (23/1/2015).
"Target dua juta kader baru se Indonesia hingga berakhirnya kepengurusan yang ada. Sumsel sendiri kita targetkan sekitar 56 ribu kader, dimana sekarang baru 20 ribu,"kata Gufron.
Dalam upaya mencapai target tersebut, pihaknya akan memprioritaskan membidik pemuda dan perempuan, mengingat jumlahnya cukup besar.
"Kita punya program pemuda dan perempuan yang nantinya jadi prioritas, dan kalangan masyarakat lainnya. Kita akan buat program yang orang lain (Parpol) susah mencontohnya,"ujarnya.
Sementara ketua DPW PKS Sumsel Erza Saladin, mengungkapkan jika dalam sejarah PKS di Sumsel, baru target ini yang terbilang "sulit" meskipun begitu pihaknya optimis mencapainya, dengan strategi yang jitu dan harus lebih bersabar lagi.
"Kita khawatir ini nanti jadi sorotan kawan lain. Tetapi, apa yang telah dilakukan PKS selama ini akan dilaksanakan, namun kita mencari dan gunakan trik baru yang sekarang masih rahasia dan belum bisa disampaikan,"tuturnya.
Dilanjutkan mantan anggota DPRD Sumsel ini, salah satu langkah konkrit yang dilakukan, yaitu menurunkan kembali semua kader PKS untuk bisa meraih simpati masyarakat.
"Semua kader kita akan turun gunung kebasis mereka, dengan sistem tersebut apakah target 2020 tercapai kami bersyukukr jika bisa mencapainnya sebelum batas akhir jabatan saya,"pungkas Erza.