Ledakan di Jakarta

Pengendara Gojek Ini Berani Selamatkan Wanita yang Terkena Ledakan Bom Sarinah

Sejumlah foto yang menyebar di media sosial saat seorang pengendara Go-Jek dengan berani menyelamatkan seorang wanita yang terluka akibat ledakan

twitter
Pengendara gojek selamatkan korban bom Sharinah 

TRIBUNSUMSEL.COM - Peristiwa penyerangan dan pengemboman yang terjadi di pertokoan Sarinah, MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis, 14 Januari 2016 memunculkan sebuah kisah heroik yang melibatkan pengendara Go-Jek.

Sejumlah foto yang menyebar di media sosial saat seorang pengendara Go-Jek dengan berani menyelamatkan seorang wanita yang terluka akibat ledakan menuai pujian.

Ia dengan berani mengevakuasi seorang wanita yang terluka diuga akibat serangan yang hingga saat ini telah menelan korban jiwa sebanyak tujuh orang.

Lalu bagaimana dengan korban? Wanita yang juga belum diketahui namanya itu ternyata berteriak-teriak kesakitan ketika kakinya berdarah.

Untuk tayangan selengkapnya, lihat saja videonya:

Pelaku Juga Menembaki Warga di Lokasi Kejadian, Penyeberang Jalan Jadi Korban

Pelaku penembakan yang beraksi di Jalan MH Thamrin, Kamis (14/1/2016), tak hanya menembaki polisi yang berjaga di sekitar kawasan Sarinah, Thamrin.

Kepala Humas Badan Pengawas Pemilu, Monang, yang juga melihat aksi penembakan itu dari kantornya, mengatakan, pelaku juga menembaki masyarakat yang berada di sekitar lokasi kejadian.

"Pelaku teroris tak hanya menyasar polisi tapi juga membuang tembakan ke masyarakat yang menonton," kata Monang.

Twitter @Abay_Last
Korban ledakan di Sarinah, Kamis (14/1/2016).

Dia melihat, sebagian polisi adu tembak dengan pelaku. Namun sebagian polantas lain yang tak bersenjata pun banyak yang berlarian ke dalam Gedung Bawaslu untuk melindungi diri. Saat ini, belasan polisi yang berada di Gedung Bawaslu.

"Beberapa penyeberang jalan tewas," tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, ledakan terjadi di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Ledakan merusak pos polisi di perempatan depan Gedung Sarinah, Kamis. Tiga orang tampak tergeletak di jalan raya tersebut. (Ihsanuddin)

Kronologi Ledakan Bom di Sarinah Thamrin dan Starbucks

Insiden ledakan terjadi di kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat pada Kamis (14/1/2016).

Sejumlah tempat menjadi sasaran, seperti pos polisi Sarinah, gedung Djakarta Theatre, Lotus dan Starbucks Coffee di kompleks gedung Cakrawala.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mohammad Iqbal, mengatakan serangan pertama di Pos Polisi perempatan jalan MH Thamrin di depan gedung Cakrawala sekitar pukul 10.45 WIB.

"Satu orang petugas luka berat. Ada 3 korban luka dari sipil," tutur Iqbal kepada wartawan, Kamis (14/1/2016).

Setelah menyerang pos polisi, pelaku menyerang gedung Djakarta Theatre dan Starbucks Coffee.

Menurut dia, di sana ada beberapa korban warga dan ada luka berat dan luka ringan.

Selain warga Indonesia ada korban yang merupakan warga asing.

Namun, dia belum bisa memastikan jumlah warga asing menjadi korban. Berdasarkan data yang dihimpun ada tujuh orang meninggal dunia.

Pascainsiden baku tembak dan ledakan, aparat kepolisian melakukan penyisiran di tempat kejadian perkara (TKP).

Saat ini terlihat pemasangan garis polisi di lokasi kejadian.

Berdasarkan pemantauan, ditemukan beberapa buah proyektil senjata api, satu peralatan tang, pecahan helm dan sebuah sepatu bagian kiri di samping Starbucks Coffe.

Salah satu lokasi ledakan yakni Starbucks Coffee terlihat hancur di bagian depan, serta dipenuhi pecahan kaca berserakan.

Meskipun sedang dilakukan penyisiran untuk mencari data dan memeriksa saksi, banyak masyarakat mendekat ke lokasi. Polisi terlihat kewalahan melokalisir warga menjauh dari lokasi.


Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved