Politisi NasDem Ini Bilang KMP Membela Setya Novanto Secara Membabi Buta
"Saya sedih dengan partai seperti ini. Ini pimpinan partainya menyedihkan. Karena dia membela bukan basis yang benar atau tidak. Membela membabi buta
TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Koalisi Merah Putih (KMP) telah memberikan dukungan penuh terhadap Ketua DPR Setya Novanto.
Pernyataan KMP itu mendapat tanggapan dari pengusul mosi tidak percaya asal Fraksi NasDem DPR Taufiqulhadi.
"Saya sedih dengan partai seperti ini. Ini pimpinan partainya menyedihkan."
"Karena dia membela bukan basis yang benar atau tidak. Membela membabi buta karena dianggap temannya," kata Taufiqulhadi di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (24/11/2015).
Menurut Taufiqulhadi, langkah yang diambil KMP sudah tidak objektif.
Oleh karenanya, ia menyerahkan kepada masyarakat untuk menilai pimpinan partai tersebut.
Anggota Komisi III DPR itu mengatakan tindakan yang dilakukan Ketua DPR Setya Novanto terkait etik bukanlah yang pertama kali.
"Sangat Parah persoalannya, dia menjual nama bangsa, untuk mendukung Donald Trump, dia datang menjual menjual ke yang tidak jelas."
"Memanggil Jaksa Agung soal kasus Victoria, itu tindakan intervensi yang tidak boleh, dia ikut terlibat makelar alutsista dengan Jepang, dia menggunakan kesempatan menjadi broker," ujarnya.
Taufiqulhadi mengatakan dugaan Setya Novanto meminta saham Freeport bertentangan dengan UU MD3 terkait kode etik.
Padahal, Ketua DPR harus mementingkan kepentingan bangs.
"Karena posisi itu ingin memperoleh sesuatu. Berkali-kali pelanggaran sangat besar. Tidak pantas sebagai pimpinan," ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon mengatakan Koalisi Merah Putih (KMP) memberikan dukungan terhadap Ketua DPR Setya Novanto.
Menurutnya, KMP telah mendapatkan penjelasan secara langsung terkait laporan yang dilakukan Menteri ESDM Sudirman Said.
"Ya kita dukung (Setya Novanto). Karena kita meyakini apa yang telah disampaikan oleh Setya Novanto kepada tokoh-tokoh dari KMP," kata Fadli di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (24/11/2015).