Kebakaran Lahan di Muara Dua Ancam Pemukiman Penduduk

Tiga unit mobil PBK disiagakan di sekitaran pemukiman penduduk untuk sekitar. Guna mengantisivasi api menjalar kerumah - rumah warga.

SRIPOKU.COM/SETIA BUDI
Seorang warga Desa Simpang Pendagan menggendong anak kecil melihat kebakararan dari kejauhan. 

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARADUA -- Ratusan Hektare Hutan dan Perkebunan milik warga di Desa Simpang Pedagan, Kecamatan Muaradua, OKU Selatan terbakar. Selasa (20/10/2015).

Informasi yang berhasil dihimpun dilapangan, peristiwa ini mulai terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Lokasi yang terjal dan gelap serta menyulitkan petugas dari BPBD, Tagana, PBK proses pemadaman.

Tiga unit mobil PBK disiagakan di sekitaran pemukiman penduduk untuk sekitar. Guna mengantisipasi api menjalar kerumah - rumah warga.

Angota satlantas Polres OKU Selatan juga terlihat mengatur arus lalu lintas di jalan raya, untuk mengatur kendaraan warga yang hendak melihat dari peristiwa kebakaran tersebut.

"Lebih kurang 200 hektare sejauh ini yang sudah terbakar. Terdiri dari semak belukar, kebun jati, kayu cempaka," kata Koordinator Unit PBK OKU Selatan, Heri Pramono SE dibincang dilokasi kebakaran Selasa malam.

Heri menambahkan, pihaknya menerjunkan 3 unit mobil PBK beserta personil dari Tagana dan BPBD untuk memadamkan api agar tidak menjalar ke pemukiman penduduk.

"Kendala yang tim kita hadapi yakni lokasi yang terjal dan gelap menyulitkan untuk melakukan pemadaman," tambahnya. (Setia Budi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved