Koma Sembilan Bulan, Pebalap F1 Berusia 25 Tahun Akhirnya Tewas
Pebalap Formula 1, Jules Bianchi, menghembuskan nafas terakhirnya, Jumat (17/7/2015). Jules meninggal dunia setelah mengalami koma panjang
TRIBUNSUMSEL.COM, NICE - Pebalap Formula 1, Jules Bianchi, menghembuskan nafas terakhirnya, Jumat (17/7/2015). Jules meninggal dunia setelah mengalami koma panjang sembilan bulan akibat kecelakaan di Sirkuit Suzuka, Jepang pada Oktober 2014 silam.
Kabar kematian pebalap yang baru berusia 25 tahun dan membela tim Marussia F1 ini dikonfirmasi langsung oleh pihak keluarga.
"Dengan kesedihan mendalam dari orang tua Jules Bianchi, Philippe dan Christine, serta saudara Tom dan adik Melanie, kami memberitahu bahwa Jules meninggal dunia tadi malam (17/7/2015) di Centre Hospitalier Universitaire (CHU) di Nice, Perancis, setelah kecelakaan pada 5 Oktober 2014 di Sirkuit Suzuka," ucap ayah Jules, Philippe Bianci. seperti dilansir NBC Sport, Sabtu (18/7/2015).
"Jules terus berjuang, tapi hari ini menjadi perjuangannya berakhir. Rasa sakit yang kami alami sangat besar, tapi kami ingin berterima kasih kepada seluruh staf rumah sakit yang mengurusnya selama sembilan bulan. Kami juga mohon privasi kami dihormati selama masa sulit ini," lanjut ayah Jules.
Bianchi mengalami kecelakaan saat bertarung di F1 GP Jepang. Mobilnya kehilangan kontrol dan menabrak crane. Jules Bianchi mengalami luka parah di kepala dan koma selama sembilan bulan.