Banjir Palembang
Pemkot Palembang Perintahkan Lurah Lakukan Normalisasi Drainase
Hujan deras yang mengguyur kota Palembang Palembang, Minggu (15/03/2015) membuat beberapa titik di wilayah kota Palembang mengalami kebanjiran.
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Slamet Teguh Rahayu
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Hujan deras yang mengguyur kota Palembang Palembang, Minggu (15/03/2015) membuat beberapa titik di wilayah kota Palembang mengalami kebanjiran. Hal itupun mendapat perhatian dari Plt Walikota Palembang, Harnojoyo saat ditemui di Polresta Palembang.
Rapat ini sendiri dilakukan sebagai agenda rutin penemuan seluruh FKPD di kota Palembang. Harnojoyo mengatakan, banjir yang melanda kota Palembang ini disebabkan oleh curah hujan yang sangat deras mengguyur. Harnojoyo membatah bila banjir yang melanda kota Palembang tahun ini, lebih parah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
"Jadi yang menjadi kendala ini curah hujannya. Hujan deras sampai delapan jam, sementara untuk menyurutkan genangan air butuh waktu tiga jam," ujarnya saat ditemui di Polresta Palembang, Senin (16/03/2015).
Untuk menanggulangi terulangnya banjir yang melanda kota Palembang. Harnojoyo memerintahkan, lurah-lurah yang ada dikota Palembang untuk menormalisasi drainase. Mereka harus turun untuk membersihkan drainase, agar aliran air lancar.
"Jangka pendeknya ya, drainase harus dibersihkan langsung," katanya.
Harnopun menolak anggapan bahwa Palembang masuk dalam siaga 1 dalam masalah banjir ini."Belumlah inikan belum mengganggu aktivitas masyarakat," ujarnya sembari tersenyum.
Harnojoyopun mengatakan, untuk menanggulangi masalah banjir yang ada dikota Palembang. Idealnya Palembang memiliki 65 kolam retensi, namun saat ini Palembang baru memiliki 25 kolam retensi.