Ternyata, Sayuran yang Dimasak Lebih Banyak Gizinya
Memasak membantu membebaskan mereka, sehingga mereka lebih bioavailable dan mudah diserap oleh tubuh.
TRIBUNSUMSEL.COM - Kita sering diberi tahu mengkonsumsi sayur mentah sangat baik untuk tubuh karena gizi yang dikandung lebih banyak dibanding sayuran yang telah dimasak
Hal itu bisa jadi benar untuk beberapa sayuran, namun anda harus tahu juga kalau ada sejumlah sayuran yang baik dikonsumsi saat dimasak.
Dilansir Dailymail, sejumlah ahli gizi mengeluarkan fakta terbaru bahwa sayuran segar yang dimasak memiliki kandungan gizi lebih banyak yang mampu diserap baik bagi tubuh.
Tomat, bayam, wortel, asparagus, dan jamur adalah lima sayuran dan jamur-jamuran yang sangat baik dikonsumsi jika dimasak terlebih dahulu.
Menurut ahli gizi dan dosen senior bidang Applied Physiology dari universitas Birmingham saat diwawancarai majalah FEMAIL, Mel Wakeman menuturkan kebanyakan gizi yang ada pada tanaman kurang mudah diserap dalam usus dibandingkan dengan nutrisi yang berasal dari produk hewani.
"Serat yang ditemukan pada tanaman sering megikat khususnya pada mineral sehingga ketersediaan mineral dalam tubuh kurang, oleh karena itu memasak sayuran bisa membantu menghancurkan serat dan melepas sejumlah mineral untuk diserap dan juga dapat meningkatkan phytochemical sayuran sehingga dapat menghasilkan zat-zat yang bermanfaat bagi tubuh,".
Lebih lanjut Wakeman mengatakan memasak tomat dapat meningkatkan level lycopene yang terbukti dapat mengurangi resiko terkena kanker prostat.
"Meskipun dimasak vitamin yang ada di dalam tomat tidak akan rusak bahkan tomat saat dimasuk juga bermanfaat bagi kesehatan jantung, namun lagi-lagi jangan sampai memasaknya terlalu lama".
Selain tomat, bayam juga sangat baik jika dikonsumsi dalam kondisi sudah dimasak, karena dalam bayam ada kandungan oksalat yang dapat menghambat penyerapan kalsium dan zat besi.
"Sama seperti halnya dengan serat, oksalat juga memperlambat penyerapan kalsium dan zat besi kurang lebih dengan memanaskan bayam dapat menghilangkan kadar oksalat sebanyak 15 persen, namun perlu juga diperhatikan jangan memasak bayam terlalu lama, karena juga berisiko menghilangkan gizi yang ada di dalamnya, yang terpenting jangan terlalu layu".
Wortel juga kaya akan karotenoid yang memberikan warna oranye hidup mereka. saat dimasak dapat meningkatkan kandungan karotenoid yang dapat memberikan banyak manfaat terutama antioksidan.
Kemudia ada asparagus, saat dimasak dapat meningkatkan bioavailability dan polyphenol.
Polyphenol sendiri juga ditemukan pada teh, wine merah, dan cokelat yang sangat baik dalam meningkatkan antioksidan dan dapat mengurangi resiko serangan jantung dan kanker.
"Jamur juga sangat baik jika dipanaskan terlebih dahulu, karena dapa meningkatkan vitamin dan mineral, dan memasak jamur juga sangat dianjurkan karena dapat menyerap kandungan minyak seperti sebuah spons"
Wakeman juga mengatakan banyak gizi dalam buah-buahan dan sayuran yang terikat dalam didinding sel, "Memasak membantu membebaskan mereka, sehingga mereka lebih bioavailable dan mudah diserap oleh tubuh".