ISL Diundur, Sriwijaya FC Rugi Hingga 3 Miliar
“Itu karena kita harus mengeluarkan biaya tambahan untuk akomodasi dan konsumsi pemain. Lalu biaya operasional lain yang tetap harus dikeluarkan
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Manajemen Sriwijaya FC mengaku cukup merasa dirugikan adanya penundaan kompetisi Indonesian Super League (ISL) musim ini. Berdasarkan perhitungan sementara yang dilakukan oleh manajemen, setidaknya kerugian mencapai Rp 2 M – Rp 3 M.
“Itu karena kita harus mengeluarkan biaya tambahan untuk akomodasi dan konsumsi pemain. Lalu biaya operasional lain yang tetap harus dikeluarkan walau kompetisi belum berjalan,” jelas sekretaris tim SFC, Ahmad Haris saat dikonfirmasi di stadion GSJ Senin (23/2) sore.
Untuk menutupi hal ini, pihaknya mengaku tidak memiliki banyak pilihan selain terus mencari pemasukan lain melalui pihak sponsor.
“Sudah ada beberapa sponsor baru yang akan masuk, namun kita juga akan mengajak pemain duduk bersama dan membicarakan masalah ini, apalagi SFC adalah klub yang paling menggelar latihan serta mengontrak pemain musim ini,” tambahnya.