Inilah Pengganti Firman Utina

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Meski banyak merekrut pemain dengan label bintang dan berpengalaman, namun pelatih Sriwijaya FC Beny Dollo mengaku tidak melupakan unsur pembinaan pemain muda di dalam skuadnya.

Dari beberapa sesi latihan yang dijalani, dirinya juga optimis dapat melahirkan pemain muda berbakat seperti menemukan Firman Utina di Persma Manado dahulu.

                
“Sekarang tinggal masalah mental mereka, saya pikir Ichsan Kurniawan atau Hapit Ibrahim dan pemain lainnya punya peluang yang sama. Mereka harus membiasakan diri untuk total saat berlatih,” tegasnya.

Pelatih kawakan itu sendiri menjelaskan maksudnya tersebut, bahwa acapkali pemain muda terkadang merasa segan dengan seniornya saat berlatih.       

“Tidak ada perbedaan saat berlatih, jangan takut untuk mengoper. Atau jangan memaksakan melayani senior jika memang posisi tidak menguntungkan bila dibagi bola. Mereka harus memposisikan semua sama, respek boleh dan memang harus, cuma jangan berlebihan seperti penjelasan tadi,” jelasnya.

Mantan pelatih timnas tersebut mencontohkan bagaimana dirinya mampu membangkitkan kualitas Alfarizi sewaktu dipinjamkan ke Persija Jakarta dua musim lalu.

“Di putaran pertama, Alfarizi nyaris tidak mendapat jam bermain di Arema, namun perlahan kita mampu poles dan menjadi andalan di Persija. Terbukti musim lalu pun dirinya menjadi pemain inti di Malang,” tambahnya.

Lalu musim lalu pun, peran yang sama juga ditunjukkan sewaktu memberikan kesempatan dan kepercayaan penuh bagi Dany Saputra.

“Setelah Alfarizi kembali ke Arema, posisi bek kiri tetap saya percayakan kepada Dany Saputra, namun sekali lagi perjudian saya berhasil dan penampilan dia cukup menjanjikan bahkan mampu menembus timnas U23,” terangnya.

Ichsan Kurniawan sendiri mengaku siap berlatih keras untuk memperebutkan posisi inti di tim SFC musim depan.

“Saya ingin menjadi menambah pengalaman terlebih dulu, dan jujur saya ingin merasakan kompetisi di level tertinggi di tanah air. Saya berharap mampu bermain seperti idola saya Ponaryo Astama yang mampu memberikan banyak gelar bagi SFC,” ujarnya singkat.