Koalisi Merah Putih Pecah Kongsi di Kampung Hatta Rajasa
Koalisi Merah Putih (KMP) di Kabupaten Ogan Komering Ulu pecah kongsi pada pembentukan fraksi-fraksi di DPRD kabupaten OKU.
TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA - Koalisi Merah Putih (KMP) pecah kongsi di kampung Hatta Rajasa yakni Sumatera Selatan tepatnya di Kabupaten Ogan Komering Ulu. Pada pembentukan fraksi-fraksi di DPRD kabupaten OKU, Partai Amanat Nasional (PAN) OKU dan Partai Gerindra menyatakan menolak bergabung ke koalisi merah putih bentukan Prabowo Subianto saat pilpres 2014 lalu.
PAN membentuk koalisi sendiri bersama Partai Gerindra dan Hanura. Hanya ada empat partai politik yang bersedia bergabung dlam fraksi merah putih (FMP), yakni Partai Golkar, Partai Persatuan Nasional (PPP) Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Demokrat.
Ketua DPD PAN Kabupaten OKU Parwanto saat dikonfirmasi hal tersebut membantah jika PAN menolak bergabung ke koalisi merah putih.
"DPD PAN Kabupaten OKU tidak menolak, melainkan fraksi PAN membentuk fraksi sendiri. Sebab perolehan kursi PAN OKU sebanyak 3 kursi, sudah mencukupi syarat untuk membentuk fraksi tersendiri dengan ditambah Partai Gerindra dan Hanura yang bergabung ke PAN," kata Parwanto.
Parwanto menambahkan, tidak bergabungnya PAN ke koalisi merah putih ini, sesuai dengan surat DPP PAN Nomor:PAN/A/KU-SJ/VIII/ tanggal 20 Agutus 2014.
Surat ini berisikan instruksi kepada DPW dan DPD PAN seluruh Indonesia yang jumlah anggota DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota dari PAN tidak memenuhi persyaratan satu fraksi tersendiri harus membentuk fraksi gabungan dan mitra koalisi merah putih atau menjadi bagian dari fraksi mitra koalisi merah putih.
"Dari surat tersebut jelas yang bergabung hanya fraksi yang belum memenuhi persyaratan satu fraksi tersendiri. Untuk DPD PAN di Kabupaten OKU sudah cukup, jadi pihaknya tidak bergabung dengan koalisi merah putih," katanya.
