Jero Wacik Mengaku Tidak Cari Uang dari Freeport dan Newmont
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik menegaskan tidak ingin mencari keuntungan dari uang jaminan Freeport dan Newmont.
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik menegaskan tidak ingin mencari keuntungan dari uang jaminan Freeport dan Newmont. Pasalnya Freeport sudah menyetor 115 juta dollar AS ke pemerintah sedangkan Newmont 25 juta dollar AS.
Ia menjelaskan setoran uang jaminan Freeport dan Newmont untuk membuktikan keinginan mereka membangun pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter). Jika Freeport dan Newmont dalam tenggat waktu tak membayar maka uang jaminan akan menjadi milik pemerintah seutuhnya.
"Kita bukan mau cari uang dari jaminan tapi smelter dibangun," ujarnya di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (1/9/2014).
Jero menjelaskan dalam izin ekspor, di Peraturan Presiden perusahaan tambang dibolehkan ekspor sementara konsentrat bukan ore (barang tambang) mentah 100 persen. Hal itu menurut Jero untuk mengisi kekosongan anggaran negara dalam negeri.
"Ini APBN kita perlu cash in ada barang konsentrat diolah tapi belum dimurnikan," kata Jero.
Lebih jauh Jero menjelaskan bahwa satu sasaran, selama bangun smelter boleh mengekspor konsentrat yang sudah ada dengan bea keluar tertentu. Ia menjelaskan bea keluar akan menurun sesuai dengan kemajuan pembangunan smelternya.
"Kalau smelter sekian persen bea keluar turun. Smelter 100 persen, kalau sudah selesai 2017 jadi semua, bea keluaran nol, dia boleh ekspor dan murni pemurnian itu yang kita tuju," katanya.
