Berita OKU
Kronologi Tokoh Masyarakat Desa Pusar OKU Ditembak Orang tak Dikenal saat Hendak ke Masjid
Dua orang tidak dikenal menembak Tokoh masyarakat (Tomas) Desa Pusar Kecamatan Baturaja Barat Kabupaten OKU Provinsi Sumatera Selatan, M Ali
TRIBUNSUMSEL.COM, OKU-Dua orang tidak dikenal menembak Tokoh masyarakat (Tomas) Desa Pusar Kecamatan Baturaja Barat Kabupaten OKU Provinsi Sumatera Selatan, M Ali (62 tahun), Jumat (26/7/2019).
Penembakan itu dilakukan dari jarak lima meter saat M Ali hendak salat subuh di Masjid.
Polisi saat ini masih mencari identitas pelaku dan motif penembakan.
Nyawa sesepuh Desa Pusar ini mampu diselamatkan dan kini menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit TK IV Dr Noesmir Baturaja.
• Bongkar Rumah Tetangga Pakai Cangkul, Surip Ditangkap Polres Prabumulih
Ia mengalami luka tembak di pinggang kanan.
Menurut informasi, peristiwa penembakan itu terjadi sekitar 04.45 saat korban berjalan menuju masjid untuk menunaikan salat Subuh berjamaah.
Sekitar 50 meter dari masjid dari arah Batukuning ada dua orang mengendarai sepeda motor besar.
• Sejarah Sekojo Palembang, Pernah Jadi Landasan Pacu dan Nama Berasal dari Bunga Jepang
Dengan jarak sekitar lima meter, tiba-tiba pelaku yang duduk diboncengan langsung menembak korban dari belakang.
Setelah melakukan penembakan kedua pelaku langsung berbelok kembali ke arah Batukuning dan langsung tancap gas.
Akibat tembakan tersebut korban jatuh terkapar bersimbah darah.
Mendengar suara tembakan warga sekitar termasuk yang ada dalam masjid berlarian ke arah suara letusan senjata api.
Warga kaget melihat H M Ali sudah terkapar di jalan raya dan mengeluarkan darah.
Warga spontan memberikan pertolongan kepada pensiunan PDAM yang ditokohkan dan cukup disegani ini.
Selanjutnya korban dilarikan ke rumah sakit TK IV Dr Noesmir Baturaja dan ada juga yang langsung kontak dengan Polsek Baturaja Barat.
• Sesepuh Desa Pusar OKU Ditembak saat Hendak Salat Subuh di Masjid, Jarak Penembak 5 Meter
Seorang kerabat dekat korban yang enggan menyebutkan namanya mengatakan, korban dikenal sebagai pemuka masyarakat yang dihormati dikampungya.
Korban juga selalu berperan aktif memberikan saran dan nasehat untuk kemajuan Desa Pusar.