Heboh Para Pemancing di Sungai Musi, Budi Tangkap Ikan Belida Jumbo, Ini Rahasia dan Spot Mancingnya

TRIBUNSUMSEL.COM - Para pemancing di Sungai Musi dekat Pulau Kemaro dihebohkan dengan tangkapan ikan belida berukuran besar.

Ternyata masih ada ikan belida di Sungai Musi. Padahal ikan icon Kota Palembang itu sudah sangat jarang ditemui.

Ceritanya, Budi (58) warga Jalan Peternakan Sungai Lais memancing di dekat Pulau Kemaro belum lama ini bersama teman-temannya.

Ia berangkat dari Sungai Batang dan mengambil spot di dekat bekas proyek pembangunan Waskita Karya di areal Pulau Kemaro.

"Saya pakai umpan cacing laut (nipah) yang saya beli di pasar," kata Budi saat dihubungi Tribunsumsel.com tadi malam.

Setengah jam menajur kail, umpannya digigit.

"Gigitannya terasa sangat ganas, ciri khas ikan predator. Saya sempat mengira itu ikan toman," kata Budi.

Bukan main kagetnya Budi saat diangkat ternyata itu ikan belida yang belakangan diketahui beratnya 1,3 kilogram.

Tangkapan Budi tak sampai di situ saja. Setengah jam dari tangkapan pertama, umpannya kembali disambar.

"Hentakannya sama dan bahkan lebih berat lagi. Saat saya angkat ukurannya lebih besar," kata Budi.

Ikan kedua ditimbang seberat 1,6 kilogram.

Strike beruntun dari Budi ini membuat heboh para pemancing di sana. Foto-foto tangkapan pun tersebar.

Namun meski Budi menangkap belida dua kali berturut-turut, tak satu pun pemancing lainnya yang dapat.

"Ikannya saya bawa pulang. Sempat saya pelihara sebentar tapi kemudian mati dan kami olah jadi pempek," katanya.

Tangkapan belida di Sungai Musi memang mengejutkan. Banyak para pemancing tak menyangka masih ada ikan belida di Sungai Musi.

Sudah sejak lama, ikan belida tak dijumpai lagi di Sungai Musi. Diduga habitatnya telah rusak.

Sementara saat ini pasokan belida untuk kebutuhan warga Palembang dipasok dari Riau dan Kalimantan.

Beberapa waktu lalu, pemerintah memang sempat menebar bibit ikan belida di kawasan Sungai Musi.

Dari tangkapan Budi ini bisa jadi adalah belida-belida yang ditebar itu.