Berita OKU
Termakan Rayuan Pria Beristri, Siswi SMK di Baturaja Ini Hamil 4 Bulan Terpaksa Putus Sekolah
Seorang siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di Kota Baturaja, terpaksa putus sekolah jelang kenaikan kelas tahun ajaran 2018 – 2019
TRIBUNSUMSEL.COM,BATURAJA-Seorang siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di Kota Baturaja, terpaksa putus sekolah jelang kenaikan kelas tahun ajaran 2018 – 2019.
Penyebabnya siswi kelas dua SMK berinisial An (16 tahun), tersebut dikabarkan sedang hamil empat bulan.
An warga Kecamatan Lubuk Batang diduga disetubuhi oleh seorang pria beristri.
Diduga pelakunya berinisial Wi (34 tahun), yang masih bertetangga dengan korban.
Saat ini Wi telah diamankan di Mapolres OKU untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
• Fakta Terbaru Pembunuhan Pendeta Melinda Zidemi (Update): Melinda Diduga Kenal dengan Pelaku
• Doni Irpandi Karyawan BNI Tewas Terbakar di Jambi Dapat Penghargaan Kenaikan Pangkat
Dia diancam jeratan Pasal 81 UU RI NO 35 Tahun 2014 perubahan atas UU RI NO 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak.
Tindak pidana yang dilakukan tersangka berupa menyetubuhi anak di bawah umur.
Wi diringkus aparat Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) dibantu Unit Resmob Satreskrim Polres OKU pimpinan AKP Alex Andriyan.
“Tersangka kita tangkap di sekitar Stasiun Kereta Api Baturaja (25/3) pukul 12.00 WIB."
"Pelaku ditangkap tanpa perlawanan dan kini sedang kita periksa intensif di ruang Unit PPA,” jelas Kapolres OKU, AKBP NK Widayana Sulandari melalui Kasatreskrim, AKP Alex Andriyan, Selasa (26/3/2019).
Dari hasil pemeriksaan sementara anggota penyidik PPA yang menangani kasus tersebut, menurut AKP Alex, korban sudah disetubuhi tersangka di beberapa penginapan di Kota Baturaja.
• Tangan dan Kaki Terikat, Calon Pendeta Melinda Zidoni Diduga Diperkosa Sebelum Dibunuh
• Angin Puting Beliung Rusak 2 Puskesmas di Palembang, Alat Kesehatan dan Komputer Rusak
Ada juga dilakukan tersangka dalam mobilnya.
“Pelaku berjanji akan menikahi korban bila sampai hamil. Korban pun termakan bujuk rayunya sehingga pelaku kerap menyetubuhinya di beberapa penginapan sampai akhirnya korban hamil dan minta pertanggungjawaban,” jelas AKP Alex.
Dikatakan lagi, antara korban dan pelaku diduga memang menjalin hubungan terlarang.
Mengingat pelaku sudah beristri dan memiliki dua orang anak. Kemudian mereka tinggal di dusun yang sama.