Berita Muara Enim
Terapkan Inovasi Technopark, Siswa SMK 2 Muaraenim Buat Seragam Kantor Bahan Kain Jumputan
SMK Negeri 2 Muaraenim meluncurkan beragam produk inovasi program pengembangan Technopark dari dua program keahlian
Penulis: Ika Anggraeni |
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com,Ika Anggraeni
TRIBUNSUMSEL.COM,MUARAENIM- SMK Negeri 2 Muaraenim meluncurkan beragam produk inovasi program pengembangan Technopark dari dua program keahlian.
Kegiatan ini di laksanakan di Halaman SMKN 2 Muaraenim dan dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan yang diwakili oleh Kabid SMK Dra Hj Erlina MM dan tamu undangan lainnya, Kamis (17/1/2019).
Kepala SMK N2 Muaraenim, Burhanudin menjelaskan, program technopark di SMK dicanangkan sebagai pusat dari beberapa teaching factory di SMK.
"Program ini menghubungkan dunia industri dan instansi untuk bekerja sama, dan konsep technopark ini dikembangkan dengan tujuan dan diharapkan menjadi pusat penerapan teknologi untuk mendorong perekonomian di Kabupaten Muaraenim," katanya.
Selain itu lanjutnya program ini juga bertujuan sebagai paket dan solusi tekhnologi terkini karena melandaskan kegiatan pada hal inovatif.
"Dan juga wahana untuk melakukan kolaborasi riset,inkubasi dan bisnis yang melibatkan berbagai pihak," katanya.
Dijelaskan Burhanudin, program technopark di SMKN2 Muaraenim di fokuskan pada bidang pariwisata yakni Program keahlian Tata Busana dan Tata Boga dengan beragam produk inovasinya.
"Adapun produk-produk inovasi yang dibuat oleh para siswa diantaranya untuk Tata Boga adalah Sandwich dan Es Fantasi,Bakso Ikan Resto, Bakso Ayam Resto,Kue Tampah besar dan Kecil,Kue Piring dan Snack Box,"katanya.
Untuk program keahlian Tata Busana lanjutnya para siswa berhasil membuat beraneka ragam produk yang menggunakan khain khas Jumputan.
"Diantaranya ada baju seragam kantor, seragam keluarga, seragam kelompok dan lenan rumah tangga," katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Selatan melalui Kabid SMK,Dra Hj Erlina MM menyampaikan bahwa hingga saat ini di Sumatera Selatan ada 8 SMK yang telah menerapkan program Technopark.
" 7 SMK yang menerapkan program Technopark dalam bentuk kurikulum dan 1 SMK yang mengembangkan program Technopark dalam bentuk fisik," katanya.
Untuk di kabupaten Muaraenim sendiri lanjutnya,baru ada dua SMK yang menerapkan program technopark.
" Yakni SMKN1 Muaraenim dan SMKN2 Muaraenim, dan dua duanya mengembangkan technopark dibidang kurikulum," jelasnya.
Ia juga mengharapkan dengan adanya program ini para siswa benar-benar bisa menciptakan suatu produk sesuai dengan kompetensi yang mereka miliki.
" Dan harapannya setelah lulus,para siswa ini dapat menciptakan lapangan kerja, dan dapat menjadi wirausaha,"pungkasnya.