Berita Gubernur Sumsel

Anggaran Kecil Bukan Alasan Tidak Maju, Herman Deru Cerita Mulai Bangun OKU Timur Tahun 2005

Pada saat itu lanjut Deru, APBD daerah ini tidak lebih dari Rp 240 Miliar untuk membangun daerah dengan luas wilayah 3.370 km persegi

Humas Pemprov Sumsel
Gubernur Herman Deru pada peringatan hari jadi Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur ke 15 tahun 2019 ditandai dengan rapat paripurna istimewa bertempat di ruang sidang paripurna DPRD setempat, Kamis (17/1/2019). 

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Peringatan Hari Jadi Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur ke 15 tahun 2019 ditandai dengan rapat paripurna istimewa bertempat di ruang sidang paripurna DPRD setempat, Kamis (17/1).

Dalam rapat paripurna istimewa HUT OKU Timur kali ini dihadiri langsung Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Bupati OKU Timur HM Kholid Mawardi, Wakil Bupati OKU Timur Feri Antoni, dan walikota di Sumatera Selatan dan tamu undangan penting lainnya.

Kedatangan Gubernur dan rombongan di gedung dewan disambut dengan tari sambut sekapur sirih dengan iringan musik tradisional kulintang. Gubernur didampingi juga oleh Ketua TP PKK Hj Febrita Lustia, Ketua Literasi Sumsel Hj Percha Leanpuri dan tamu lainnya.

Rapat paripurna dibuka dan dipimpin langsung oleh Ketua DPRD OKU Timur Beni Defitson.

Bupati OKU Timur HM Kholid Mawardi dalam sambutannya kembali menyampaikan pesan warga OKU timur kapan jalan provinsi diperbaiki.

"Kapan pak menteri Lanudad Gatot Subroto di resmikan untuk komersil. Dan untuk pak Gubernur kapan jalan provinsi diperbaiki," ucap Kholid.

Kholid menambahkan, bidang pertanian masih menjadi sektor unggulan di OKU Timur. Beras organik telah masuk pasar nasional.

Sektor hortikultura buah jambu, jeruk dan pepaya telah masuk ke pasar luar negeri. Dan sejumlah prestasi lainnya termasuk Kabupaten ini kemiskinannya terendah di Sumsel bersama dengan Kota Pagar Alam.

Sementara itu Gubernur Sumsel Herman Deru dalam sambutannya memberikan apresiasi atas prestasi yang telah dicapai OKU Timur. Dan dia kembali menyampaikan sedikit balik pada awal dirinya menjabat Bupati OKU Timur periode pertama pada tahun 2005.

Pada saat itu lanjut Deru, APBD daerah ini tidak lebih dari Rp 240 Miliar untuk membangun daerah dengan luas wilayah 3.370 km persegi.

Namun anggaran yang kecil bukan alasan untuk tidak berbuat. Dengan anggaran yang terbatas tersebut dirinya bersama dengan Wakil Bupati HM Kholid Mawardi kala itu melakukan pembangunan semua sektor dengan melibatkan semua lapisan masyarakat.

"Ternyata anggaran kecil bukan alasan. Untuk tidak maju. Buktinya OKU Timur menjadi Kabupaten tersejahtera dengan angka kemiskinan paling rendah,” ujar Herman Deru.

Suami Hj Febrita Lustia ini menegaskan, prestasi yang telah dicapai Kabupaten OKU Timur patut disyukuri meskipun daerah ini minim sektor migas dan hanya mengandalkan sektor pertanian.

Namun mampu bersaing ini artinya proses budgeting anggaran yang telah dikelola dengan baik untuk kesejahteraan rakyat.

“Kita hebat karena kita kompak antara ulama omaro dan umat. Tinggal lagi bagaimana daerah ini harus digencarkan lagi bidang promosi. Sebagai Gubernur saya memberikan apresiasi dan wajar saja kalau perhatian kita lebih ke daerah ini, tanpa membedakan kabupaten/kota lainnya yang ada di Sumsel,” imbuhnya.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved