Mardani Usulkan Gaji Guru Rp 20 Juta Perbulan, Ini Sikap Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
PKS tidak mempermasalahkan pernyataan Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera yang mengusulkan kenaikan gaji guru sebesar Rp 20 juta perbulan
TRIBUNSUMSEL.COM - Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Pipin Sopian, tidak mempermasalahkan pernyataan Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera yang mengusulkan kenaikan gaji guru sebesar Rp 20 juta perbulan.
Menurut Pipin, apa yang dikatakan Mardani semata-mata hanyalah usulan pribadi dan bukan permintaan partai.
"Ya itu kan usulan pak Mardani itu murni dari usulan pribadi. Belum, belum menjadi sebagai (kanjian) anggota PKS atau tim pemenangannya Pak Prabowo-Sandi," kata Pipin Sopian, Kamis (22/11/2018).
Terlepas dari itu semua, Pipin menjelaskan ada hal yang jauh lebih panting, yakni menaikan gaji guru honorer sesuai dengan Upah Minimum Regional (UMR) dan pengangkatan guru honorer menjadi PNS.
"Yang pertama mereka diangkat jadi ASN, kedua mereka mendapatkan upah UMR sebagaimana gaji tenaga kerja," tegasnya.
Baca: Heboh Mayat dalam Drum di Bekasi, Pelaku Sudah Mengenal Dufi Terbukti Dari Pesan Ini
Janji soal gaji guru ini sebelumnya disampaikan Mardani Ali Sera, pada Rabu (21/11/2018).
Kenaikan gaji guru dinilainya akan membangkitkan gairah dan kualitas pengajaran.
Baca: Raisa Mundur dari Panggung Musik, Hamish Daud Tulis Kalimat ini di Konser Terakhir Sang Istri
Calon Presiden Prabowo Subianto buka suara terkait penyataan Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandi, Mardani yang melontarkan usulan gaji untuk guru Rp 20 juta.
Prabowo tak sependapat dengan penyataan Mardani.
Dia tidak mengetahui dari mana kalkulasi angka Rp 20 juta tersebut.
Sebab, hal itu adalah pernyataan pribadi Mardani yang diusulkan kepada Prabowo - Sandi
“Kenaikan ini, kenaikan itu, uangnya darimana gitu lho. Kita utang terus, tiap hari utang kita 1 triliun,” ungkap Prabowo.
Prabowo diwawancara seusai memberikan paparan di acara Indonesia Economic Forum (IEF), Rabu (21/11/2018) di Hotel Shangri-la Jakarta.
Prabowo juga memilih tidak berspekulasi lebih lanjut dan akan mengkaji lebih lanjut, sebab dirinya tak ingin mengatakan sesuatu yang belum pasti.
“Jadi kalau saya ngomong janji ini, janji itu, kan saya bohong kepada rakyat,” tutur dia.
Namun demikian, calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno mengungkapkan pernyataan Mardani sebetulnya untuk meningkatkan kesejahteraan para guru.
“Kita buat pekerjaan guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa itu mendapatkan kompensasi yang layak dan dengan begitu kita bisa menarik talenta terbaik ke bidang pendidikan,” ujarnya.
Sandi menilai, mengenai angka Rp 20 juta, gaji guru PNS di DKI Jakarta dengan tunjangan, sertifikasi sudah mendapatkan penghasilan yang cukup layak.