Tes Psikologi Seleksi Komisoner KPU Kabupaten/Kota di Sumsel, Sejumlah Peserta Pusing Jawab Soal

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Sejumlah 510 peserta mengikuti tes seleksi komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk 17 kabupaten kota di Sumsel.

Ujian dilaksanakan di gedung serba guna Rumah Sakit Ernaldi Bahar di jalan Tembus Terminal Alang Alang Lebar (AAL) Palembang, Rabu (21/11/2018).

Peserta mengaku cukup kesulitan mengerjakan soal yang diberikan dengan waktu yang terbatas.

Trirohani (36 tahun) peserta asal Pagaralam yang sehari-hari bekerja sebagai seorang dosen ini mengaku pusing dalam mengerjakan soal yang diberikan.

"Iya lumayan lah bikin pusing kepala, soalnya sulit, waktunya sangat singkat, belum hilang pusing karena soal satu sudah harus mengerjakan soal dua juga," katanya.

Baca: Kisah Perjalanan Cinta Gisella Anastasia dan Gading Marten, Sejak Awal Jatuh Hati hingga Kabar Cerai

Baca: Anggota DPRD Lahat Minta Kasus Seperti Rega Orlando Tidak Terulang, Ini Penjelasan Kapolsek Jarai

Tri menambahkan seharusnya mengerjakan soal butuh waktu yang sedikit lama supaya bisa fokus mengerjakannya.

"Jadi soalnya itu beruntun, baru masuk semua kotak, sedangkan untuk yakin sama jawabanya itu harus fokus sama soal yang dimaksud kalau menggebu-menggebu tidak yakin saya," tambahnya.

Iyan yang juga peserta asal Pagaralam yang sehari-hari bekerja sebagai ketua RW di kampungnya, mengaku cukup kebingungan saat mengerjakan soal-soal.

"Tidak bisa ngomong lagi mbak, pokoknya bingung mengerjakan soal-soal yang saling keterkaitan begitu," ujarnya.

Iya merasa lega saat waktu pengerjaan soal selesai dan dikasih waktu untuk istirahat.

Baca: Wanita Cantik Warga OKU Selatan Ditemukan Tewas di Dalam Lemari di Kos-kosan Mampang Jakarta

Baca: Porprov 2019 di Prabumulih, KONI Sumsel Minta Pelaksanaan Tidak Mepet dengan Jadwal Porwil 2019

"Pokoknya setelah selesai dikasih waktu istirahat lega bisa keluar dari ruangan itu, mual, pusing saya tapi tetap berdoa semoga pada akhirnya hasilnya memuaskan dan saya bisa lulus," ungkapnya.

Adapun peserta asal Lubuk Linggau yakni Kordani mengatakan, meski soal yang cukup menyulitkan namun ia tetap bisa memahami maksud soal tersebut.

"Soalnya dikerjakan, jangan difikirkan kalau difikirkan tidak selesai, harus fokus supaya bisa mengerjakan soal-soal itu," katanya.

"Jadi yang kita kerjakan ada 100 soal, yang banyak dikasih intruksi supaya tau apa yang harus dilakukan,"

"Saya ikuti saja jangan di pusingkan, dan yakin lulus," ujarnya optimis.

Baca: 4 Tips Agar Pipi Tembem Bisa Terlihat Lebih Tirus Tanpa Harus Keluar Biaya Mahal

Baca: Truk Batubara Setop, Sekarang Truk Kayu Bebas Melintas dan Buat Macet di Jalan Umum Prabumulih

Sebelumnya diketahui jika tes psikolog yang diadakan untuk bertujuan mengetahui IQ, profil kepribadian dan irama pekerja peserta, yang nantinya akan menjadi calon komisioner KPU.

Ujian ini akan diadakan selama dua hari yakni pada 21-22 November 2018.

Seleksi diadakan dua sesi yaitu, yang pertama dimulai pukul 08.00-12.00 adalah tes psikotes, sedangkan pukul 13.00- 17.00 adalah diskusi kelompok.