Berita Pagaralam

Hanya Andalkan Pendapatan Kerja di Rumah Sakit, Hebat Jika Dokter Bisa Bertahan Lama di Pagaralam

Pagaralam merupakan kota kecil dan tidak begitu banyak masyarakatnya sehingga dokter hanya mengandalkan pendapatan dari kerja di rumah sakit

Sripo/ Wawan Septiawan
Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni saat berfoto bersama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kota Pagaralam, usai audensi dirm ruang rapat Besemah III, Selasa (13/11/2018). 

Hanya Andalkan Pendapatan Kerja di Rumah Sakit, Hebat Jika Dokter Bisa Bertahan Lama di Pagaralam

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGARALAM -Pagaralam merupakan kota kecil dan tidak begitu banyak masyarakatnya.

Hal ini membuat dokter hanya mengandalkan pendapatan dari kerja di rumah sakit saja.

Oleh sebab itu, Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni sangat mengapresiasi kinerja dokter yang bertugas di Kota Pagaralam.

Apalagi ada dokter yang sudah bekerja atau mengabdi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Besemah Kota Pagaralam diatas lima tahun.

Bahkan ada yang sudah belasan hingga puluhan tahun.

Baca: Cahyani Peserta CPNS Formasi Bidan di Indramayu, Lulus SKD dengan Waktu 1 Jam Dalam Kondisi Hamil

Baca: BREAKING NEWS : Pelaku Perampokan Driver Online Sofyan Ditangkap Polisi, Ini Identitasnya

"Tidak mudah dokter bertahan di Pagaralam yang merupakan kota kecil dan jauh dari provinsi namun banyak diantara mereka sudah bekerja dan mengabdi bertahun-tahun."

"Saya sangat apresiasi," ujarnya, saat audensi bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Pagaralam, Selasa (13/11/2018).

Para dokter yang masih bertahan di Pagaralam memikiki dedikasi yang tinggi.

Mereka pasti banyak pertimbangan juga banyak pengorbanan.

"Kita tahu dalam kondisi seperti ini orang hanya melihat bahwa RSUD adalah rumah sakit yang besar tanpa melihat standar pelayanan karena RSUD Besemah hanyalah RSUD kelas tipe D," katanya.

Sebenarnya ada beberapa dokter yang buka praktek hanya di pusat kota atau minim buka praktik di kecamatan-kecamatan yang jauh dari perkotaan.

Baca: Berdar Info Menunggak Bayar BPJS Kesehatan tak Bisa Mengurus Paspor, SIM, STNK dan Sertifikat Tanah

Baca: Berziarah ke Makam Ki Marogan, Cawapres Sandiaga Kagum Dengan Kisahnya yang tak Lepas Berzikir

Wako menegaskan bahwa hal itu tidak bisa dipungkiri dan tidak menjadi masalah bagi profesi seorang dokter.

"Saya katakan tadi bahwa Pagaralam adalah kota yang kecil sehingga jumlah dokter yang ada saat ini masih bisa mengcover seluruh masyarakat Pagaralam dengan jarak tempuh yang tidak terlalu jauh," jelasnya.

Sementara Ketua IDI Cabang Pagaralam, dr Ferdinan mengatakan, bahwa audiensi IDI Cabang Pagaralam ini merupakan bentuk dukungan dan kesiapan IDI untuk mendukung program pemerintah dibidamg kesehatan.

"Karena kesehatan adalah merupakan tujuan bersama. Jadi kami harus bisa bersinergi dengan pemerintah untuk mencipataka Pagaralam sehat," katanya. (SP/ Wawan Septiawan)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved