Gojek Liga 1
Gojek Liga 1 : Resmi, Komdis PSSI Sanksi Persib Gelar Laga Kandang Keluar Dari Pulau Jawa
Dari hasil sidang Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, telah disimpulkan adanya sejumlah pelanggaran kode disiplin.
TRIBUNSUMSEL.COM - Terkait dengan insiden pengeroyokan yang menewaskan satu anggota The Jak Mania menjelang laga antara Persib Bandung kontra Persija Jakarta, PSSI mengumumkan sanksi untuk Maung Bandung.
Dari hasil sidang Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, telah disimpulkan adanya sejumlah pelanggaran kode disiplin.
Sejumlah pelanggaran yang dimaksud yakni, suporter Persib melakukan intimidasi kepada ofisial Persija pada saat MCM (pertemuan teknis), melakukan sweeping, pengeroyokan, dan pemukulan terhadap suporter Persija hingga meninggal dunia.
Komdis juga menilai, panitia penyelenggara (panpel) pertandingan gagal memberikan rasa aman dan nyaman terhadap suporter yang datang menonton.
Baca: Berseberangan dan Kerap Nyinyir, Denny Siregar Kutuk Penyerangan Terhadap Ratna Sarumpaet
Baca: 5 Oktober Jadi HUT TNI ke 73, Ini Deretan Kisah Heroik Anggota TNI, Lakukan Aksi BOM Di Singapura
Terkait dengan pelanggaran ini, Komdis PSSI memutuskan memberikan hukuman relatif berat kepada tim beralias Maung Bandung itu.
Terhitung dari keluarnya putusan, Persib harus menggelar partai kandang usiran di luar Pulau Jawa (Kalimantan) tanpa penonton sampai akhir musim kompetisi 2018.
Hukuman itu dilanjutkan dengan menggelar laga kandang tanpa penonton di Bandung sampai setengah musim kompetisi tahun 2019.
Adapun untuk suporter dan penonton, Komdis juga memberikan sanksi berupa larangan menyaksikan pertandingan Persib Bandung, baik kandang maupun tandang, serta pertandingan Liga 1 lainnya sejak putusan ini ditetapkan sampai pada setengah musim kompetisi 2019.
"Dengan telah diputuskannya hukuman ini dari Komdis dan mengakomodasi permohonan dari forum silaturahmi klub Liga 1, maka PSSI mencabut status penghentian sementara Liga 1," kata Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria.
"PSSI juga meminta PT Liga Indonesia Baru untuk dapat kembali menjalankan Liga 1 2018 terhitung tanggal 5 Oktober 2018."
Baca: Disebut Sengaja Bongkar Aib Dewi Perssik demi Jadi Artis, Ini Peringatan Sang Ayah ke Keponakan Depe
Baca: Wapres Jusuf Kalla Komandoi Penanganan Pasca Gempa Tsunami Palu dan Donggala, Sigi
Pertemuan Persib Bandung kontra Persija Jakarta di pentas Liga 1 musim 2018 turut diwarnai dengan insiden mengenaskan.
Pertandingan ini sekaligus menjadi pengalaman sepak bola terakhir bagi Haringga Sirla, seorang anggota The Jak Mania Korwil Cengkareng, yang mengalami nasib nahas saat ingin menyaksikan tim kebanggaannya berlaga.
Harlingga Sirla harus meregang nyawa seusai dikeroyok puluhan oknum suporter Persib Bandung, beberapa jam sebelum laga dimulai.
Baca: Pendaftaran CPNS-Tersebar Ajakan Daftar di Jam Sesuai Tanggal Lahir, Ini Penjelasan BKN
Baca: Komisi II DPR Nilai Daftar Pemilih Tetap Ganda Berakibat Fatal dan Diduga Human Error
Pemuda berusia 23 tahun ini mengalami nasib nahas setelah terkena sweeping dan ketahuan bahwa ia adalah salah satu pendukung Macan Kemayoran.
Gerbang Biru area Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jawa Barat, Minggu (23/9/2018), menjadi saksi bisu di mana Haringga Sirla dianiaya oleh puluhan orang yang menggunakan atribut pendukung Persib.
Setelah kejadian, video pengeroyokan tersebut tersebar luas di dunia maya dan berdampak besar bagi kelangsungan sepak bola di Indonesia.