Pilpres 2019
Ahmad Dhani : Kami Diusir, Dipersekusi, Dikriminalisasi Karena tak Mendukung (Jokowi) Dua Periode
Dhani bicara tentang penolakan kedatangannya di beberapa kota, orang yang tidak mendukung presiden dua periode mendapat tindakan
TRIBUNSUMSEL.COM - Ahmad Dhani angkat bicara tentang penolakan kedatangannya di beberapa kota.
Baca: Usai Dituduh Tak Perawan Lagi, Via Vallen Dihujat Gara-gara Duduk di Atas Meja saat Sarapan
Dilansir TribunWow.com, hal itu disampaikannya melalui video yang diunggah dalam akun Instagramnya, @ahmaddhaniprast, Kamis (6/9/2018).
Baca: Fadli Zon : Sandiaga Lebih Milenial Dibandingkan Erick Thohir
Dalam video itu, Dhani tampak mengenakan kemeja putih dengan lambang garuda pancasila di bagian dadanya.
Dalam video itu, Ahmad Dhani mengatakan bahwa setiap orang yang tidak mendukung gerakan presiden dua periode akan mendapatkan tindakan.
Baca: Jadwal LRT Palembang Terbaru, Stasiun Asrama Haji Operasional, Catat Agar tak Telat
"Mereka bilang Habib Rizieq ceramahnya terlalu keras, nggak suka.
Mereka bilang Ustaz Felix Siauw ceramahnya kalem, nggak suka juga.
Mereka bilang Ustaz Abdul Somad ceramahnya lucu, nggak suka juga.
Mereka bilang Ahmad Dhani nggak pernah ceramah, nggak suka juga.
Mbok ya ngaku, bahwa kami ini diusir, dipersekusi, dan dikriminalisasi karena tidak mendukung dua periode.
Ngaku aja, kami memang tidak mendukung Jokowi.
Kami memang maunya 2019 ganti presiden," kata Dhani dalam video tersebut.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, kehadiran Ahmad Dhani mendapatkan beberapa penolakan di beberapa kota.
Diberitakan TribunSolo, kelompok masyarakat yang mengatasnamakan Forum Masyarakat Cinta Solo merasa keberatan dengan adanya aksi jalan sehat umat Islam dan masyarakat Solo yang akan digelar pada Minggu (9/9/2018) mendatang.
Aksi tersebut digagas oleh Dewan Syariah Kota Solo (DSKS) dan elemen umat Islam dalam memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2018.
Menurut Forum Masyarakat Cinta Solo, aksi tersebut disusupi dengan muatan politik.
“Kita melihat ini merupakan tahun politik, kita menginginkan Solo ini aman dan kondusif sebagai contoh bagi masyarakat yang lain,” kata Windarti selaku Koordinator Forum Masyarakat Cinta Solo.