Berita Prabumulih
Satu Keluarga di Prabumulih Selamat Dari Sambaran Kereta Babaranjang
Satu keluarga yang menumpang mobil Suzuki Jimny warna hitam berpelat nomor BG 1624 CO, nyaris meregang nyawa
Penulis: Edison |
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Edison Bastari
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH – Satu keluarga yang menumpang mobil Suzuki Jimny warna hitam berpelat nomor BG 1624 CO, nyaris meregang nyawa.
Hal itu dikarenakan saat melintas di rel tanpa palang pintu, mobil yang dikendarai Yan disambar kereta pengangkut batu bara.
Baca: Partai Koalisi Belum Putuskan Cawapres Jokowi, Cak Imin : Target PKB Wapres, Optimis Yakin
Baca: Fahri : Ustaz Abdul Somad Jangkar Orang Islam yang Paling Kuat, Bisa Menciptakan Histeria
Baca: Hujan Deras, Kereta LRT Tiba-tiba Berhenti 2 Kilometer dari Stasiun Bandara, Penumpang : Nah Mogok
Korban yakni Yan (48) dan istrinya Mar (45) bersama dua anaknya yang merupakan warga Perumahan Sukajadi Permai, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih.
Informasi yang dihimpun, kejadian berlangsung pada Selasa (31/7) malam. Dimana kereta api babaranjang KPT 6 rangkaian 32 gerbong beroperasional.
Peristiwa yang menghebohkan warga tersebut terjadi di rel tanpa palang pintu Jalan Pakjo Kelurahan Sukajadi.
Korban mengendarai mobil melaju dari arah Taman Murni menuju ke jalan RA Kartini, tak lama dalam perjalanan itu mobil korban tiba di lokasi kejadian atau tepatnya setelah ban depan mobil korban telah melintasi rel pertama.
Namun setelah rel pertama dilewati, tiba-tiba mesin mobil korban mati dan pada waktu bersamaan terdengar suara klakson kereta api yang datang dari arah Stasiun Prabumulih menuju ke Stasiun Kertapati.
Mengetahui itu, korban dengan keadaan panik saat itu langsung berinisiatif turun dan mendorong mobil mundur, namun kereta api sudah dekat dan warga ramai meneriaki korban. Yan tersadar kemudian kembali masuk mobil dan langsung mengeluarkan istri serta kedua anaknya yang diketahui masih balita tersebut. Warga yang melihat kejadian itu lalu memberikan pertolongan dan menyelamatkan satu keluarga itu.
Akibat kejadian, mobil milik Yan ringsek, sampai terpental karena disambar kereta. Sedangkan penumpangnya alami syok.
Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Travolta Hutaurk melalui Kasat Lantas, AKP Nofrizal Dwiyanto membenarkan adanya peristiwa tersebut.