Dituding Tak Tau Diri Hingga Karena Insiden Sendal Jepit, Begini Tanggapan Tina Toon

TRIBUNSUMSEL.COM-Belum lama ini, mantan artis cilik yang kini telah menjelma sebagai wanita dewasa nan cantik, Tina Toon mendapatkan sebuah insiden yang tak mengenakan.

Hal itu lantas dicurahkannya lewat insta story di akun instagramnya, Selasa (27/02/2018) kemarin.

"Terlalu kece, karena menggunakan sendal, sampai ganti tempat meeting," ucap Tina dalam unggahan Instagram storynya tersebut.

Dalam video yang diunggahnya itu, Tina Toon juga menuliskan "mau makan dan meeting dilarang masuk,hahaha,terlalu kece pakai sendal padahal mehong (mahal) tau bukan swelo, hahha."

Rupanya postingan Tina tersebut menjadi bahan perbincangan warganet setelah diunggah ulang oleh beberapa akun gosip.

Akhirnya wanita 25 tahun ini pun memberikan klarifikasi lewat unggahan Instagram Storynya, di hari yang sama.

"Itu Instagram story aku yang masuk akun gosip, gara-gara aku pakai sendal, gak boleh masuk ke salah satu restoran which is my favorite restaurant," ujarnya.

Tina Toon menjelaskan kronologi kejadian yang menimpanya kemarin.

"Sebenarnya udah masuk, karena merasa udah beberapa kali kesana jadi udah langsung duduk aja terus langsung mau mesen makanan. Tapi mbaknya dateng tu, tapi dengan sopan dan dengan baik-baiknya bilang 'After 6 PM gak boleh pakai slippers (sendal)," jelasnya.

Pelantun Bolo-Bolo tersebut juga mengaku tidak marah sama sekali saat dirinya ditegur pegawai restoran.

"Kemarin sih sebenarnya gak marah sama sekali karena dia juga sopan. Keselnya karena gak bisa makan disana, padahal aku pengen banget makan di situ. Jadi sebenarnya gak ada yang bete banget gitu," ungkap Tina.

Tina sekali lagi menjelaskan alasan dirinya tak memakai sepatu saat itu.

"Ngerti banget ya di beberapa restoran ada peraturan, rule is rule, harus tetep diikuti dan aku kemarin pakai sendal juga karena gak sengaja, mobilnya ketuker, jadi aku gak pakai mobil biasanya, gak sedia tu sepatu atau heels," katanya.

Terakhir Tina memberikan pujian untuk restoran tersebut dan para pegawainya.

"Pegawai di sana tetap menjalankan peraturan tapi menyampaikan pada pelanggan dengan baik dan sopan. Good job untuk Cafe Milano," ungkapnya.