Mayat Tanpa Identitas di PALI

Identitas Mayat Pria yang Ditemukan Tanpa Busana di Rumah Kosong di PALI, Tak Ada Tanda Kekerasan

Dari hasil penyelidikan Satreskrim Polres PALI, korban diketahui berinisial N.H.A alias Dudung (40), warga Jalan Merdeka, Simpang Raja, Talang Ubi.

Penulis: Apriansyah Iskandar | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com
ILUSTRASI - Identitas Mayat Pria yang Ditemukan Tanpa Busana di Rumah Kosong di PALI, Tak Ada Tanda Kekerasan 

Laporan wartawan Sripoku.com Apriansyah

TRIBUNSUMSEL.COM, PALIMisteri penemuan jasad pria tanpa busana di rumah kosong kawasan Simpang Raja, Kelurahan Handayani Mulya, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumsel akhirnya terungkap.

Dari hasil penyelidikan Satreskrim Polres PALI, korban diketahui berinisial N.H.A alias Dudung (40), warga Jalan Merdeka, Simpang Raja, Talang Ubi.

Kasat Reskrim Polres PALI, AKP Nasron Junaidi membenarkan bahwa identitas korban telah dikonfirmasi berdasarkan keterangan keluarga dan sejumlah barang yang ditemukan di lokasi kejadian.

“Benar, korban diketahui berinisial N.H.A alias Dudung, warga setempat. Dari hasil pemeriksaan dokter di RSUD Talang Ubi, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” ujar AKP Nasron Junaidi, Senin (6/10/2025).

Lebih lanjut dijelaskan Nasron, penemuan mayat itu terjadi pada Senin pagi sekitar pukul 07.30 WIB. 

Warga setempat mencium bau menyengat dari arah rumah kosong di Jalan Merdeka Simpang Raja.

Salah satu warga bernama Arapan Sitorus, merasa tidak nyaman dengan bau yang kian menyengat dan melapor ke Ketua RT 021, bernama Bio Resta. 

Bersama warga lainnya, mereka kemudian menelusuri sumber bau hingga tiba di rumah kosong milik Siti Wahdini, yang diketahui sudah tidak berpenghuni sejak tahun 2023.

“Rumah itu memang sudah lama kosong dan dikunci sejak dua tahun lalu. Kemungkinan Dudung ini, masuk lewat pintu belakang,” ujar Kasat Reskrim menambahkan.

Saat pintu rumah dibuka, warga mendapati sesosok jasad pria dalam posisi terguling miring ke kanan di lantai kamar tengah, tanpa mengenakan pakaian. 

Di sekitar tubuh korban ditemukan sepasang sandal putih bertali kuning dan sehelai kaus hitam.

“Posisi mayat meringkuk, tangan kirinya di bawah pintu. Di bagian bawah pintu ada bekas terbakar, dan di dekat kepala korban terdapat kain sebagai alas,” terang Kasat Reskrim.

Baca juga: Heboh, Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tanpa Busana di Rumah Kosong di PALI, Tubuhnya Rusak

Baca juga: Mayat di Pinggir Jalan Desa Telang Muba Hebohkan Warga, Diduga Korban Tabrak Lari

AKP Nasron juga mengungkapkan, berdasarkan keterangan sejumlah warga, Dudung dikenal sebagai orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan tunawicara yang sering berpindah tempat tidur di sekitar kawasan Simpang Raja.

Ia juga memiliki kebiasaan membawa korek api dan membakar sampah, sehingga warga menduga sempat ada aktivitas api di lokasi sebelum ditemukan meninggal.

“Menurut keterangan warga, korban sering tidur berpindah-pindah dan beberapa kali terlihat di sekitar rumah kosong tersebut,” jelas AKP Nasron Junaidi.

Setelah dilakukan evakuasi oleh petugas, jasad korban dibawa ke RSUD Talang Ubi untuk pemeriksaan medis. 

Dari hasil pemeriksaan dokter tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dan keterangan para saksi, dugaan sementara, korban meninggal karena sakit yang dideritanya, ditambah kondisi tubuh yang lemah. 

“Penyebab kematian diduga karena faktor kesehatan. Namun semua tetap kami dasarkan pada hasil pemeriksaan medis. Tidak ditemukan tanda kekerasan,” tegas AKP Nasron Junaidi.

Nasron juga menyebut, pernyataan tersebut juga dibenarkan pihak keluarga dan Ayah Dudung bernama Marjan yang datang kerumah sakit, mengatakan bahwa seminggu sebelum ditemukan meninggal, anaknya memang dalam kondisi sakit.

Pihak keluarga juga membenarkan bahwa jasad tersebut adalah N.H.A alias Dudung berdasarkan ciri fisik dan barang-barang yang ditemukan di lokasi.

“Dari keterangan keluarga, korban memang sudah sakit sekitar seminggu sebelum ditemukan meninggal dunia,” ujar AKP Nasron Junaidi.

Saat ini, jasad dudung telah diserahkan kepada pihak keluarga, dan akan segera dilakukan pemakaman.

"Pihak keluarga juga tidak bersedia dilakukan autopsi dan telah menandatangani surat pernyataan, sebelum membawa jenazah korban pulang untuk dimakamkan," tandasnya.  

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved