Seragam SMKN 1 Indralaya Selatan

Kepsek Buka Suara Soal Polemik Seragam Siswa SMKN 1 Indralaya Selatan Ogan Ilir : Pasti Diberikan

Kepala SMKN 1 Indralaya Selatan di Ogan Ilir, Eddy Dharmansyah angkat bicara terkait persoalan paket seragam siswa.

Dokumen Eddy Dharmansyah
SAMPAIKAN ARAHAN - Kepala SMKN 1 Indralaya Selatan, Eddy Dharmansyah saat memberikan arahan kepada siswa, Senin (22/9/2025). Eddy menjamin paket seragam siswa yang sedang dipesan segera diserahkan. 

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Kepala SMKN 1 Indralaya Selatan di Ogan Ilir, Eddy Dharmansyah angkat bicara terkait persoalan paket seragam siswa.

Paket seragam tersebut sebelumnya dikeluhkan karena belum jadi, padahal setiap siswa sudah membayar Rp 1,8 juta.

"Seragam sudah kami berikan," kata Eddy kepada TribunSumsel.com dan Sripoku.com, Kamis (25/9/2025).

Sejak 2024 lalu, kata Eddy, seragam diberikan secara bertahap kepada siswa.

Paket seragam tersebut berupa busana muslim, seragam olahraga, seragam praktikum dan rompi.

"Pasti diberikan karena itu hak siswa. Tidak mungkin tidak diberikan," kata Eddy menegaskan.

Dilanjutkannya, SMKN 1 Indralaya Selatan menjamin setiap hak siswa terpenuhi dan tak akan dikurangi sedikit pun.

"Tentu, pasti ya. Kami sayang semua siswa kami," tandasnya.

SEBELUMNYA, viral curhat siswa SMKN 1 Indralaya Selatan Kabupaten Ogan Ilir yang mengeluhkan paket seragam sekolah tak kunjung diberikan padahal sudah menyetor uang Rp 1,8 juta. 

SMKN 1 Indralaya Selatan berada di Kelurahan Meranjat I, Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan. 

Salah seorang siswa SMKN 1 Indralaya Selatan berinisial DF mengungakapkan, dia dan siswa lainnya membayar uang seragam pada 2024 lalu.

"Waktu itu kami kelas X (sepuluh), sekarang kami kelas XI (sebelas) dan belum juga dapat seragam," ungkap DF kepada TribunSumsel.com dan Sripoku.com, Kamis (25/9/2025).

Dengan uang Rp 1,8 juta itu, siswa dijanjikan mendapat paket seragam berupa busana muslim, seragam olahraga, seragam praktikum dan rompi.

Baca juga: Dilaporkan Kasus Asusila, A Guru SMPN 1 Lubuklinggau Laporkan Balik Ayah Siswinya Kasus Penganiayaan

DF mengaku telah memviralkan hal ini hingga ada sebagian siswa yang mendapatkan haknya.

"Saya belum dapat seragam tapi ada teman yang lain sudah dapat. Ada beberapa orang," ujar DF.

Dirinya mengaku akan terus memviralkan hal ini hingga seluruh siswa mendapatkan haknya.

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved