Wapres Sriwijaya FC Ucap Harapan Berbenah Usai Pertemuan dengan Gubernur Sumatera Selatan

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG – Usai pertemuan dengan Gubernur Herman Deru dan Cik Ujang Wakil Gubernur Sumatera Selatan, di Griya Agung di jalan Demang Lebar Daun, kec Ilir Barat I, kota Palembang pada Sabtu (1/11/2025) pagi.

Wakil Presiden Sriwijaya FC Mohammad David mengungkapkan jika pertemuan dengan gubernur dan wakil gubernur telah sukses.

Ini merupakan langkah awal bagi Elang Andalas untuk bangkit dan berbenah di putaran kedua..

“Untuk langkah kedepan kita akan lakukan pembenahan dan masuknya di putaran kedua mungkin kita akan melakukan evaluasi, syukur syukur bisa masuk dalam lima besar sehingga kita dapat mengikuti play off menuju liga 1 dan juga jika tidak memungkinkan kita sekarang berharap bertahan diliga 2,” ujar David saat dijumpai dilokasi pada Sabtu (1/11/2025) pagi.

David juga berharap jika pertemuan bersama gubernur dan wakil gubernur dapat menjadi awal jembatan bagi para sponsor di Sumatera Selatan untuk bergabung dan membersamai Sriwijaya FC untuk berbenah dan terus bisa berkompetisi di liga 2.

Seperti diketahui jika Sriwijaya FC saat ini minim didukung oleh sponsor terutama di Sumatera selatan hingga menyebabkan berbagai pengeluaran tim kerap kali menjadi masalah bagi manajeman tim berjuluk Laskar Wong Kito ini.

“Harapan kita setelah pertemuan dengan Gubernur ini kita mendapatkan sponsor di Sumatera Selatan melalui pak Gubernur agar dapat memberikan jalan agar dapat tim Sriwijaya FC ini dapat sponsor,” ungkapnya.

Dalam pertemuan ini juga Mohammad David mengungkapkan jika gubernur Sumatera Selatan turut prihatin atas apa yang terjadi pada Sriwijaya FC yang kini harus berada di zona degradasi, hingga harus melakukan pembenahan besar besaran.

Meskipun begitu, gubernur setuju untuk membantu Sriwijaya FC karena juga merupakan salah satu tim yang membanggakan nama Sumatera Selatan baik di kanca nasional dan Asia.

Menurutnya Sriwijaya FC tidaklah di anak tirikan oleh gubernur Sumatera Selatan karena merupakan bagian dari Sumsel.

“Disini kita menegaskan jika tidak ada perbedaan antara Sumsel United dan Sriwijaya FC karena disini tidak ddianggap di anak tirikan oleh beliau (gubernur) karena semuanya dianggap satu jantung dan sama sama menjadi kebanggaan Sumatera Selatan,” tutupnya.