Berita Selebriti

Sosok Aliff Alli, Aktor Asal Malaysia yang Digugat Istri Pertama karena Poligami Tanpa Izin

Mengenal sosok Alif Alli aktor asal Malaysia yang berkarier di Indonesia, Aliff Alli dilaporkan oleh wanita yang mengaku istri pertamanya,

nstagram/@aliff_alli
ALIFF ALLI - Mengenal sosok Alif Alli aktor asal Malaysia yang berkarier di Indonesia, Aliff Alli dilaporkan oleh wanita yang mengaku istri pertamanya, Nuning Irpana ke Polda Metro Jaya atas tudingan poligami atau menikah lagi tanpa izin. 

Ia dan Aska Ongi telah pisah rumah sejak Desember 2019, dan Allif Alli menggugat cerai pada 2020.

Sementara itu, Aska Ongi menuding Aliff Alli telah melakukan KDRT terhadap dirinya.

Digugat Istri

Aliff Alli kembali berurusan dengan hukum setelah dilaporkan oleh wanita yang mengaku istri pertamanya, Nuning Irpana ke Polda Metro Jaya atas tudingan poligami atau menikah lagi tanpa izin.

Dalam pengakuannya, Nuning mengklaim dinikahi Aliff  tahun 2011, silam. 

Namun setelah ijab kabul, Aliff langsung pergi membawa buku nikah mereka dan tak pernah lagi berkomunikasi.

Sejak saat itu, selama 14 tahun, Nuning digantung tanpa kejelasan oleh Aliff.

Ia tidak menerima nafkah bahkan tidak mengetahui keberadaan Aliff, suaminya.

Meski Aliff membantah mengenal Nuning, ia justru sempat melayangkan pembatalan perkawinan ke Pengadilan Agama Jakarta Pusat, 2021 silam.

Akan tetapi, berdasarkan putusan perkara Perdata No. 728/Pdt.G/2021/PA.JP, gugatan tersebut ditolak dan lembaga peradilan menetapkan Nuning Irpana sebagai istri sah.

Pihak istri pertama Aliff, Nuning juga menyampaikan bahwa sampai hari ini status perkawinan di Kantor Urusan Agama (KUA) Cilandak masih tercatat sah. 

Nuning kemudian mengklaim mulai mengetahui adanya dugaan Alif Ali menikah lagi dengan perempuan lain, termasuk informasi soal perkawinan di Bali pada 2016, tanpa izin dirinya.

Nuning menyebut selama 14 tahun dirinya mengalami beban mental dan sosial atas status perkawinan yang menggantung. 

“Saya hanya ingin posisi saya diperjelas secara hukum dan saya bisa hidup normal sebagai perempuan, sebagai manusia,” ucap Nuning.

“Kami menempuh jalur hukum secara tertib, sopan, dan sesuai prosedur. Klien kami ingin keadilan secara wajar dan elegan,” lanjut Lisa, tim kuasa hukum. 

Tim hukum juga menyampaikan harapan agar kasus ini bisa diproses secara terang dan objektif. 

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved