Kronologi Kecelakaan Mobil Innova Terjun ke Jurang di Mojokerto Tewaskan 2 Orang, Diduga Rem Blong

Dari pengamatan di lokasi, petugas saat ini melakukan evakuasi bangkai mobil tersebut.

"Evakuasi menggunakan alat berat, mobil di jurang kedalaman sekitar 30-40 meter. Untuk kendaraan yang terlibat kecelakaan dievakuasi. menuju Unit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto," jelasnya.

Yogie mengimbau, masyarakat pengguna jalan khususnya dari luar daerah agar selalu waspada dan berhati-hati ketika melewati jalur alternatif Cangar-Pacet, yang dikenal dengan jalan tanjakan dan turunan ekstrem.

"Kecelakaan (Pacet-Cangar) korbannya dari luar daerah Mojokerto, kami mengimbau agar selalu berhati-hati tetap melihat imbauan di sepanjang jalur Cangar-Pacet tersebut," tukasnya.

Sampai saat ini petugas bersama potensi relawan masih berupaya mengevakuasi mobil Toyota Innova yang terjerembab ke dalam jurang Pacet-Cangar.

Identitas Korban

Kasi Yanmed (Pelayanan Medik) RS Sumber Glagah, Dokter Praviko Rahmadho, mengatakan, korban kecelakaan Cangar-Pacet, mobil Innova berjumlah 7 orang penumpang.

"Sementara korban (Kecelakaan Pacet) ada tujuh, dan dua meninggal dunia," kata Praviko, Minggu.

Ia menjelaskan, korban luka bernama Eko Mardi Astuti (46th) mengalami patah tulang kaki.

Korban Sudibyo cedera kepala, Winarti, Endah dan Wiji Rahayu
mengalami luka ringan.

"(Korban) yang meninggal cedera kepala berat," pungkas Praviko.

Dari informasi yang dihimpun, mobil Innova nahas tersebut dikemudikan Sudibyo (49) warga Balas Klumprik, Kecamatan Wiyung Kota Surabaya.

Dengan penumpang, Eko Mardi Astuti, Perempuan 46 tahun yang duduk di kursi depan.

Korban Winarti, Perempuan 59 tahun asal Ngagel Rejo Utara, Kecamatan Wonokromo Kota Surabaya (Duduk tengah sebelah kanan).

Kemudian, korban Hesti Wiji Rahayu, perempuan 56 tahun asal Griya Kebraon Utama, Kecamatan Karangpilang, Surabaya, (Duduk di belakang kanan).