Kumpulan Ayat Alquran Tentang Allah Satu-satunya dan Sebaik-baik Pemberi Rezeki

TRIBUNSUMSEL.COM -- Ar Razaq adalah nama Asmaul Husna yang memiliki arti Allah Maha Pemberi Rezeki.

Ar-Razzaq berarti Allah Yang Maha Pemberi Rezeki, yang telah menciptakan rezeki, menciptakan makhluk yang membutuhkan rezeki, serta memberikan cara/jalan keluar bagi makhluk untuk memperoleh rezeki.  

Simak artikel-artikel Seputar Islam lainnya, di sini.

Prinsip paling utama dalam masalah rezeki adalah meyakini dan menyadari bahwa Allah lah satu-satunya yang  memberikan rezeki, bukan yang lain.

Maka wajib bagi kita hanya  meminta dan menggantungkan hati hanya kepada Allah dalam mencari rezeki. Ini tauhid terkait masalah rezeki. 

Ayat 1

  Surat Fatir Ayat 3
يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ ٱذْكُرُوا۟ نِعْمَتَ ٱللَّهِ عَلَيْكُمْ ۚ هَلْ مِنْ خَٰلِقٍ غَيْرُ ٱللَّهِ يَرْزُقُكُم مِّنَ ٱلسَّمَآءِ وَٱلْأَرْضِ ۚ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ۖ فَأَنَّىٰ تُؤْفَكُونَ

Arab-Latin:

 Yā ayyuhan-nāsużkurụ ni'matallāhi 'alaikum, hal min khāliqin gairullāhi yarzuqukum minas-samā`i wal-arḍ, lā ilāha illā huwa fa annā tu`fakụn

Artinya:

 Hai manusia, ingatlah akan nikmat Allah kepadamu. Adakah pencipta selain Allah yang dapat memberikan rezeki kepada kamu dari langit dan bumi? Tidak ada Tuhan selain Dia; maka mengapakah kamu berpaling (dari ketauhidan)?

Ayat 2

Allah Ta’ala berfirman, Surat Az-Zariyat Ayat 58

إِنَّ ٱللَّهَ هُوَ ٱلرَّزَّاقُ ذُو ٱلْقُوَّةِ ٱلْمَتِينُ

Arab-Latin:

Innallāha huwar-razzāqu żul-quwwatil-matīn

Artinya:

Sesungguhnya Allah Dialah Maha Pemberi rezeki Yang mempunyai Kekuatan lagi Sangat Kokoh.

Ayat 3

 Allah Ta’ala berfirman

Surat Hud Ayat 56:

إِنِّى تَوَكَّلْتُ عَلَى ٱللَّهِ رَبِّى وَرَبِّكُم ۚ مَّا مِن دَآبَّةٍ إِلَّا هُوَ ءَاخِذٌۢ بِنَاصِيَتِهَآ ۚ إِنَّ رَبِّى عَلَىٰ صِرَٰطٍ مُّسْتَقِيمٍ

Arab-Latin:

Innī tawakkaltu 'alallāhi rabbī wa rabbikum, mā min dābbatin illā huwa ākhiżum bināṣiyatihā, inna rabbī 'alā ṣirāṭim mustaqīm

Artinya:

Sesungguhnya aku bertawakkal kepada Allah Tuhanku dan Tuhanmu. Tidak ada suatu binatang melatapun melainkan Dialah yang memegang ubun-ubunnya. Sesungguhnya Tuhanku di atas jalan yang lurus"

Rezeki telah dijamin Allah, bahkan kepada binatang melatapun.

Ayat 4

Surat Al-Fatihah Ayat 5

إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ

Arab-Latin: Iyyāka na'budu wa iyyāka nasta'īn

Artinya: Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.

Tatkala diuji dengan seretnya rezeki, maka mintalah  hanya kepada Allah. Allah Ta'ala ajarkan kita ucapan emas:

Iyya kana'buduwa iyya kanastain

 “Hanya kepada-Mu lah ya Allah, kami menyembah dan  hanya kepada-Mu kami memohon pertolongan” (QS. Al
  Fatihah: 5).

 Ayat 5

Allah Ta'ala berfirman  Surat Yunus Ayat 106

وَلَا تَدْعُ مِن دُونِ ٱللَّهِ مَا لَا يَنفَعُكَ وَلَا يَضُرُّكَ ۖ فَإِن فَعَلْتَ فَإِنَّكَ إِذًا مِّنَ ٱلظَّٰلِمِينَ

Arab-Latin:

Wa lā tad'u min dụnillāhi mā lā yanfa'uka wa lā yaḍurruk, fa in fa'alta fa innaka iżam minaẓ-ẓālimīn

Artinya:

Dan janganlah kamu menyembah apa-apa yang tidak memberi manfaat dan tidak (pula) memberi mudharat kepadamu selain Allah; sebab jika kamu berbuat (yang demikian), itu, maka sesungguhnya kamu kalau begitu termasuk orang-orang yang zalim".

Bahkan meminta rezeki dan pertolongan kepada selain  Allah adalah bentuk kesyirikan.

 Dan hanya kepada Allah lah kita gantungkan harapan  dan hati kita dalam masalah rezeki. Adapun pekerjaan,
 perusahaan, gaji, wirausaha, tender, orderan, pelanggan, dan  lainnya itu semua hanya sebab-sebab rezeki. Yang bisa  hilang dan bisa berganti. Maka tidak boleh menggantungkan  hati kepada sebab. Gantungkanlah hati hanya kepada Allah.  

Ayat 6

Allah Ta’ala berfirman:  Surat Al-Ma’idah Ayat 23

قَالَ رَجُلَانِ مِنَ ٱلَّذِينَ يَخَافُونَ أَنْعَمَ ٱللَّهُ عَلَيْهِمَا ٱدْخُلُوا۟ عَلَيْهِمُ ٱلْبَابَ فَإِذَا دَخَلْتُمُوهُ فَإِنَّكُمْ غَٰلِبُونَ ۚ وَعَلَى ٱللَّهِ فَتَوَكَّلُوٓا۟ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ

Arab-Latin:

 Qāla rajulāni minallażīna yakhāfụna an'amallāhu 'alaihimadkhulụ 'alaihimul-bāb, fa iżā dakhaltumụhu fa innakum gālibụna wa 'alallāhi fa tawakkalū ing kuntum mu`minīn

Artinya:

Berkatalah dua orang diantara orang-orang yang takut (kepada Allah) yang Allah telah memberi nikmat atas keduanya: "Serbulah mereka dengan melalui pintu gerbang (kota) itu, maka bila kamu memasukinya niscaya kamu akan menang. Dan hanya kepada Allah hendaknya kamu bertawakkal, jika kamu benar-benar orang yang beriman".

Ayat 7

 Allah Ta’ala juga berfirman 

Surat Yunus Ayat 84
وَقَالَ مُوسَىٰ يَٰقَوْمِ إِن كُنتُمْ ءَامَنتُم بِٱللَّهِ فَعَلَيْهِ تَوَكَّلُوٓا۟ إِن كُنتُم مُّسْلِمِينَ

Arab-Latin: Wa qāla mụsā yā qaumi ing kuntum āmantum billāhi fa 'alaihi tawakkalū ing kuntum muslimīn

Artinya: Berkata Musa: "Hai kaumku, jika kamu beriman kepada Allah, maka bertawakkallah kepada-Nya saja, jika kamu benar-benar orang yang berserah diri".Referensi: https://tafsirweb.com/3358-surat-yunus-ayat-84.html

 Ibnu Rajab Al Hambali mengatakan:
 ،جئاولا اهَب بلطت يتلا بابعسلا مظعأ نم لا ىلع لكوتلا  هيلع لكوت نم يفكي لا نإف 

 “Tawakkal kepada Allah adalah sebab terbesar tercapainya  hajat-hajat. Karena Allah akan mencukupkan orang yang  bertawakkal kepada Allah” (Jami al-Ulum wal-Hikam, hal.196).

Demikian Kumpulan Ayat Alquran Tentang Allah Satu-satunya dan Sebaik-baik Pemberi Rezeki. Wallahualam bishawab. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: 20 Prinsip Mencari Rezeki dalam Islam, Minta Hanya kepada-Nya, Jangan Malas, Halal dan Bersedekah

Baca juga: Arti Ayat Inni Tubtu Ilaika Wa Inni Minal Muslimin, Keutamaan Taubat dan Berbakti kepada Orang Tua

Baca juga: Sholawat Malam Jumat Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Wa Ala Ali Muhammad Wassalim Taslima

Baca juga: Nasihat untuk Anda yang Telah Memasuki Usia 40 Tahun, Lengkap Dalil dan Bacaan Doanya