Kilang Pertamina Plaju Raih Apresiasi dari Polri, Punya Sistem Pengamanan Berkelas Nasional

TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG –  Setelah sebelumnya mencatat skor 94,04 persen dengan predikat Gold dalam Audit Resertifikasi Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) yang mengacu pada Perpol Nomor 7 Tahun 2019 pada Juli lalu, kini hasil audit klarifikasi bersama tim auditor dari Baharkam (Badan Pemelihara Keamanan) Polri (Kepolisian Negara Republik Indonesia) turut memverifikasi nilai tersebut dan mempertegas bahwa standar pengamanan kilang telah berjalan efektif dan siap ditingkatkan menjadi rujukan nasional.

Audit klarifikasi yang digelar pada 26–28 Agustus 2025 ini merupakan rangkaian dari Audit Resertifikasi SMP yang sebelumnya sudah dilaksanakan pada 29–31 Juli 2025, dengan tujuan memastikan kesesuaian hasil Audit Resertifikasi dengan implementasi SMP yang ada di Kilang Pertamina Plaju.

Ketua Tim Audit, Kombes Pol. Ronald Ardiyanto Purba, S.I.K., M.Si., menegaskan bahwa sistem pengamanan Kilang Pertamina Plaju sudah berada pada level sangat baik dan berpotensi menjadi tolok ukur bagi perusahaan maupun instansi lain.

“Sistem pengamanan yang ada di tempat ini sudah advance. Kita hanya perlu membuatnya lebih luar biasa, sehingga kedepan bisa menjadi rujukan dan contoh bagi instansi lain. Harapan kami, tahun depan nilainya bisa 100, sehingga siapapun yang ingin belajar tentang sistem pengamanan dapat langsung mengacu ke Plaju,” ujarnya.

Pencapaian ini menunjukkan bahwa penguatan sistem pengamanan tidak hanya berorientasi pada pemenuhan standar, tetapi juga memastikan keberlangsungan operasi kilang yang aman dan andal.

Dengan lingkungan kerja yang semakin terlindungi, pekerja dapat lebih fokus menjalankan perannya menjaga pasokan energi bagi masyarakat.

Baca juga: Gelar Asesmen Internal Audit SUPREME 2025, Kilang Pertamina Plaju Perkuat Pengamanan dan Operasional

Apresiasi positif dari tim auditor tersebut disambut baik oleh manajemen Kilang Pertamina Plaju.

Bagi perusahaan, pengakuan ini bukan sekadar capaian angka, tetapi juga mencerminkan konsistensi dalam menjaga operasional kilang tetap aman, andal, dan sesuai regulasi.

General Manager PT KPI RU III Plaju, Hermawan Budiantoro, menegaskan bahwa evaluasi berkelanjutan menjadi kunci dalam memperkuat sistem pengamanan sekaligus memastikan kontribusi kilang terhadap ketahanan energi nasional.

“Capaian positif dalam audit klarifikasi ini menjadi bukti nyata bahwa Kilang Pertamina Plaju senantiasa menjaga operasional kilang tetap aman, andal, dan sesuai regulasi. Apresiasi yang diberikan tim auditor semakin memotivasi kami untuk terus meningkatkan standar pengamanan, tidak hanya sebagai kewajiban pemenuhan regulasi, tetapi juga sebagai fondasi penting bagi keberlangsungan operasi kilang," ujarnya.

Dengan sistem pengamanan yang semakin kuat, Kilang Pertamina Plaju optimistis pekerja dapat beraktivitas lebih fokus dan produktif, sekaligus memastikan pasokan energi bagi masyarakat tetap terjaga.

“Harapan kami, pengakuan ini menjadi pijakan agar Kilang Pertamina Plaju dapat menjadi rujukan nasional dalam penerapan sistem pengamanan, sekaligus menjalankan peran strategis sebagai penopang ketahanan energi, khususnya di wilayah Sumatera Bagian Selatan. Kami juga memohon doa dan dukungan dari seluruh stakeholder agar langkah perbaikan yang kami lakukan senantiasa membawa manfaat, baik bagi perusahaan maupun masyarakat luas,” tutup Hermawan.

Baca berita lainnya di google news